Kumpulan Pantun Seputar Akhlak dan Sikap yang Baik
https://www.naviri.org/2021/05/kumpulan-pantun-seputar-akhlak-dan.html
Naviri Magazine - Pantun adalah bentuk puisi yang terdiri atas empat baris yang bersajak dua-dua, dan biasanya tiap baris terdiri atas empat perkataan atau kalimat. Terkadang membentuk pola sajak a-b-a-b, atau a-a-a-a. Kadang pula membentuk pola sajak a-a-b-b. Dua baris pertama disebut sampiran, sedangkan dua baris berikutnya disebut isi pantun.
Berikut ini contoh-contoh pantun seputar akhlak dan sikap yang baik. Kalau anak Anda atau adik Anda kebetulan membutuhkan, contoh-contoh pantun berikut ini bisa dijadikan acuan.
Bukalah mata di pagi hari
Cuci muka hilangkan kantuk
Rendah hatilah seperti padi
Makin berisi makin merunduk
Bumi berputar tanah dipijak
Tanah bergoyang datanglah gempa
Siapa yang mau menjadi bijak
Harus selalu berlapang dada
Hati-hati kalau menyeberang
Perhatikanlah keselamatanmu
Hati-hati di tempat orang
Jagalah selalu sopan-santunmu
Burung merpati burung tekukur
Terbang bersama di atas sawah
Agar hati selalu bersyukur
Lihatlah selalu orang di bawah
Beli baju berwarna biru
Baju baru bermcam-macam
Agar hati tenang selalu
Jangan pernah menyimpan dendam
Dalam kuali menanak nasi
Nasi berubah menjadi bubur
Sifat tamak tak kan berhenti
Sebelum badan masuk ke kubur
Ayah ibu duduk di kursi
Kursi anyaman buatan negeri
Kalau hati menyimpan dengki
Kawan menjauh teman pun pergi
Di pinggir pantai main ayunan
Melambung tinggi tiada terasa
Bila memanggil dengan senyuman
Orang pun datang dengan tertawa
Hujan deras di tanah merah
Tanah keras menjadi basah
Bila sadar telah bersalah
Rendahkan hati minta maaflah
Bila datang bubuhkan paraf
Tuliskan nama di dalam buku
Kalau sudah memberi maaf
Jangan ungkit salah yang lalu
Gelap siang seperti petang
Petir bersahut hujan berderai
Jangan potong ucapan orang
Dengarkan bicara hingga selesai
Menanam pohon di pinggir ladang
Pohon kecil banyak sekali
Sebelum cari kesalahan orang
Lebih baik berkaca diri
Badan basah terkena hujan
Ganti baju tak kedinginan
Yang benar ayo kita teruskan
Yang keliru ayo kita tinggalkan
Bila yang matang jatuh sendiri
Yang mentah dipetik dari pohonnya
Bila yang muda bisa menghormati
Yang tua pun akan menyayanginya
Naik gunung dan terus naik
Menuju puncak penuh harapan
Bicara selalu yang baik-baik
Atau diamlah jaga ucapan
Membaca buku di dalam tenda
Tenda dibangun di pinggir sawah
Bila amarah sudah bicara
Yang baik pun tetap jadi masalah
Menggulung tali mengikat benang
Tali mendekat benang menjauh
Ucapan baik membuat senang
Ucapan buruk mencipta musuh
Kuli angkut membawa barang
Barang dibawa dalam kereta
Bila suka menuding orang
Nanti hidup menuding kita
Indah elok si kayu ukir
Ukiran kuda di tengah hutan
Kalau bicara tanpa dipikir
Sering berakhir di pertengkaran
Pengantin baru duduk bersanding
Membalas senyum tamu undangan
Kalau kita duduk berunding
Masalah sulit kan terpecahkan
Merah-merah pakaian badut
Badut menari di terik siang
Hati panas jangan diturut
Kalau diturut akal pun hilang
Dalam kamar adik belajar
Agar ujian menjadi mudah
Dukunglah pada yang benar
Bijaklah pada yang salah
Ibu memasak sayur dan gulai
Untuk tamu yang akan datang
Kalau bisa hidup berdamai
Untuk apa mengajak perang
Ada bunga di meja makan
Bunga plastik tak pernah layu
Niat baik cepat lakukan
Niat buruk ditahan dulu
Bunga mawar berwarna merah
Jatuh setangkai di atas tanah
Bila ingat berbuat salah
Segera datang minta maaflah
Rumput tumbuh dalam ilalang
Ilalang mati rumput dibuang
Tunggulah tunggu yang belum datang
Lupakan saja yang telah hilang
Anak ayam namanya itik
Burung kecil namanya piyik
Apa guna berwajah cantik
Kalau tak punya hati yang baik
Hati-hati tertusuk duri
Duri tumbuh di tangkai bunga
Pandailah selalu membawa diri
Agar selamat dimana saja
Buah mangga tlah kuning ranum
Karena matang jatuh sendiri
Menebar senyum mendapat senyum
Menebar budi mendapat budi
Petir hilang hujan pun reda
Tanah basah banyak airnya
Indah lagu karena maknanya
Indah manusia karena hatinya
Tidur nyaman di atas bantal
Harap mimpi indah menarik
Bila kawan perlukan bekal
Bekal bagus akhlak yang baik
Kupu-kupu terbang merendah
Melayang di atas bunga melati
Bila ada kata yang salah
Mohon maafkan setulus hati