Panduan Lengkap Memelihara Tanaman Bonsai di Rumah


Naviri Magazine - Anda salah satu penyuka tanaman bonsai? Selain hal-hal umum seperti ketekunan, kesabaran, ketelitian dan keuletan dalam membentuk dan merawat bonsai, dibutuhkan juga sebuah bimbingan atau konsultasi dengan para ahli bonsai agar tanaman bonsai yang sedang ditangani itu dapat tumbuh sesuai selera dan keinginan. 

Karena, dari para ahli itulah para penggemar bonsai, terutama yang baru memulai, dapat memetik pengalaman dari para seniornya. Meskipun demikian, ada beberapa petunjuk dasar yang perlu dipahami di dalam merawat dan mengembangkan bonsai. Berikut ini adalah tips dan triknya.

Ruangan yang terbuka

Diperlukan ruangan yang terbuka untuk memelihara dan mentraining bonsai. Bonsai adalah tanaman luar-ruangan (out door) sehingga harus terkena sinar matahari secara langsung. 

Atau kalau mau dipakai sebagai hiasan di dalam ruangan (in door), maka sebaiknya dua hari dalam seminggu bonsai dibawa ke tempat yang terbuka. Bisa juga memanfaatkan halaman belakang atau bagian samping dengan ukuran 3 x 2 meter. Teras atas, kalau ada, bisa juga dimanfaatkan asal sirkulasi udara dan sinar mataharinya cukup. 

Untuk memudahkan perawatan, sebaiknya bonsai diletakkan di atas dudukan yang lebih tinggi, sekitar kurang lebih seratus sentimeter dari permukaan tanah. Khusus bonsai yang tidak terlalu besar bisa pula di susun di atas rak.

Diperlukan waktu yang khusus

Sebaiknya meluangkan waktu yang khusus untuk merawat dan memeriksa kondisi bonsai. Apabila terdapat hama atau rumput liar, harus segera dicabut. Bonsai harus disiram setiap hari, dengan menggunakan sprayer halus agar tanah dapat dibasahi secara merata sehingga tidak terjadi erosi pada lapisan tanah dalam potnya. 

Pada tanaman bonsai yang berbunga dan berbuah, jangan terlalu banyak disiram, karena hal ini bisa menyebabkan gugurnya bunga atau buah. Karena itu, ketika bunganya tumbuh dan mekar, jagalah kondisi media tanahnya agar tetap kering tapi tidak sampai terjadi kekeringan. Juga jangan lupa untuk melakukan pemupukan, pergantian media tanah dan penyiangan.

Pemupukan dan pergantian tanah

Perlu diperhatikan bahwa tanaman bonsai berbeda dengan tanaman biasa. Kesalahan di dalam pemupukan bisa mengakibatkan pertumbuhan bonsai menjadi mati atau malah tumbuh terlalu subur. Padahal bentuk bonsai yang kerdil dan unik harus juga dipertahankan. 

Gunakanlah pupuk kandang atau pupuk kimia buatan yang mengandung unsur N, P dan K, dalam perimbangan tertentu sesuai dengan kebutuhan. Unsur mikro Mg, Ca, Cu, Fe dan S juga diperlukan. 

Pemberian pupuk bisa dilakukan tiga kali dalam setahun. Pergantian media tanaman juga sangat tergantung kepada umur dan besarnya tanaman. Semakin besar tanaman maka makin jarang media tanahnya diganti, atau sebaliknya.

Peralatan dan bahan

Semakin unik sebuah bonsai, makin banyak pula peralatan yang akan dibutuhkan. Peralatan yang umum adalah gergaji, gunting dan kawat.

Untuk menambah wawasan dan pengetahuan tentang tanaman bonsai ini, disarankan untuk selalu mengikuti kursus, workshop, demo, penyuluhan, atau konsultasi tentang bagaimana cara membentuk dan memelihara bonsai yang baik.

Related

Tips 3944067728705789999

Recent

Hot in week

Ebook

Koleksi Ribuan Ebook Indonesia Terbaik dan Terlengkap

Dapatkan koleksi ribuan e-book Indonesia terbaik dan terlengkap. Penting dimiliki Anda yang gemar membaca, menuntut ilmu,  dan senang menamb...

item