Ini 5 Hal tentang Introvert yang Sering Disalahpahami Banyak Orang


Naviri Magazine - Saat mendengar istilah "introvert", orang-orang mungkin akan membayangkan seseorang yang pendiam, suka menghabiskan sebagian besar waktunya sendirian dan menghindari situasi sosial. Padahal, waktu menyendiri bagi introvert adalah sama halnya dengan memulihkan energi melalui tidur atau makan makanan bergizi. 

Kecenderungan mereka untuk menyendiri terkadang sering disalahpahami banyak orang dengan asumsi-asumsi yang tidak sesuai dengan keadaan yang sebenarnya. Berikut lima kesalahpahaman yang sering dilakukan orang-orang pada mereka yang introvert! 

1. Introvert tidak suka bekerja dalam kelompok

Introvert biasanya lebih sering melakukan pekerjaan terbaiknya sendiri. Hal ini membuat orang-orang beranggapan dan berpikir bahwa mereka tidak ingin mengambil bagian dalam kerja kelompok.

Mereka melakukan pekerjaan sendiri bukan karena mereka tidak menyukai bekerja kelompok, tetapi karena para introvert merasa suaranya tidak didengar jika berada dalam kelompok besar. 

Introvert biasanya tidak keberatan bekerja dalam kelompok selama pendapat mereka dihargai. Oleh karena itu, kebanyakan introvert lebih menyukai berada di kelompok kecil dibandingkan kelompok besar.

2. Introvert sering depresi dan sedih

Kesalahpahaman ini kemungkinan besar berasal dari fakta bahwa introvert yang suka menghabiskan waktu berjam-jam untuk menyendiri. Menyendiri biasanya dikaitkan orang-orang dengan keadaan depresi. 

Pada kenyataannya, menyendiri adalah proses penting bagi introvert untuk mengembalikan energi mereka, sama seperti ekstrovert yang membutuhkan energi dengan berkumpul bersama orang-orang. 

Pada dasarnya, kebahagiaan tidak ada hubungannya dengan tipe kepribadian seseorang. Ada introvert yang bahagia dan ada pula yang tidak bahagia, seperti halnya ekstrovert.

3. Introvert tidak menyukai orang-orang

Hanya karena introvert membutuhkan waktu menyendiri lebih banyak dibandingkan ekstrovert, bukan berarti mereka  membenci orang-orang. Sebaliknya, introvert bisa menyayangi dan mencintai orang lebih dari yang terlihat.

Mereka bisa menjadi teman paling terpercaya dan akan selalu ada saat dibutuhkan. Hanya saja, introvert melakukan interaksi sosial dengan cara yang berbeda dari ekstrovert.

Jadi, jangan terlalu memaksa atau menghakimi saat di sebuah acara para introvert lebih memilih untuk duduk dengan tenang di sudut dan menjadi pentonon. Bukan karena mereka anti-sosial atau tidak ingin bersenang-senang, hanya saja akan lebih menyenangkan bagi mereka untuk menikmati acara dengan tenang.

4. Introvert tidak tahu bersantai dan bersenang-senang

Hanya karena introvert kurang berpartisipasi di depan umum atau di acara, bukan berarti mereka tidak bersenang-senang. Introvert lebih memilih bersenang-senang dengan cara bersantai di rumah atau di alam terbuka, bukan di tempat umum yang sibuk. 

Mereka cenderung menutup diri jika ada terlalu banyak pembicaraan dan kebisingan di sekitar mereka.

5. Introvert adalah sosok yang pemalu

Menjadi "pemalu" dan "introvert" adalah dua hal yang sangat berbeda. Introvert tidak selalu pemalu atau takut pada orang lain.

Introvert akan merasa lelah jika bertemu banyak orang sehingga ia butuh menyendiri untuk mendapatkan energi. Berbeda dengan pemalu yang memang merasa takut jika bertemu dengan orang lain. 

Sifat pemalu sebenarnya tidak bisa dikaitkan dengan kepribadian. Seorang introvert ataupun ekstrovert pasti memiliki sifat ini. Hal ini terjadi ketika introvert atau ekstrovert memiliki self-esteem yang rendah, terutama self-esteem dalam interaksi sosial. 

Related

Psychology 1992267077784575049

Recent

Hot in week

Ebook

Koleksi Ribuan Ebook Indonesia Terbaik dan Terlengkap

Dapatkan koleksi ribuan e-book Indonesia terbaik dan terlengkap. Penting dimiliki Anda yang gemar membaca, menuntut ilmu,  dan senang menamb...

item