Waduh! Denny Darko Sebut Semua Orang Akan Terpapar Covid-19, dan Obatnya Hanya Satu

Naviri Magazine - Magician sekaligus ahli tarot, Denny Darko, kembali memprediksi perihal Covid-19. Kali ini ia meramalkan jikalau pandemi Covid-19 bisa berakhir seperti flu (biasa).

Dalam artian, jika Covid-19 benar-benar berakhir seperti flu, maka Denny Darko menyebut semua orang akan terpapar virus itu nantinya. 

“Kalau Covid-19 ini udah kayak flu, artinya semua orang akan kena Covid-19,” ujar ahli Denny Darko dalam kanal YouTube pribadinya.

Orang-orang yang akan terkena Covid-19 menurut Denny adalah mereka yang kerap bersosialisasi.

Kendati demikian, ia menambahkan bahwa meski semua orang kemungkinan bisa terpapar Covid-19, tapi ia menyatakan sebagian justru tidak akan terinfeksi jikalau melakukan isolasi diri.

“Semua orang akan terpapar pada saatnya, kecuali jika mereka mengisolasi diri.”

Ia lantas melanjutkan bahwa untuk menghindari Covid-19, maka seseorang harus memiliki pikiran bahagia agar imunitas bisa meningkat.

“Hindari apa pun yang membuat kita pusing. Hindari apa pun yang membuat kita selalu berpikir hal tersebut,” saran Denny Darko.

Selain itu, ia juga memperingatkan untuk tidak menyalahkan siapa pun terkait adanya Covid-19 karena pada dasarnya memang tak ada orang yang bisa disalahkan.

Lebih lanjut, Denny berujar bahwa meskipun Covid-19 merajalela, tetapi kerumunan tetap diperbolehkan asal dengan syarat ada sertifikasi dan tracking.

Mengapa perlu? Agar jikalau ada seseorang yang terpapar Covid-19, maka akan mudah diketahui tertular dari mana dan dari siapa.

Sebagai penutup, Denny kemudian membeberkan satu ‘obat’ yang diklaim bisa menyembuhkan orang terpapar Covid-19. 

“Obat Covid-19 hanya satu, yaitu jangan berpikir secara linear, tapi sistematical thinking,” pungkas Denny Darko.

Sebagai informasi, ucapan Denny Darko itu mengutip dari pernyataan seorang pembicara wanita yang mana maksudnya adalah Covid-19 disebabkan oleh kelelawar sehingga jika kelelawar dimusnahkan, maka virus pun akan hilang, padahal sebenarnya tak seperti itu.

Covid-19 bisa disebabkan banyak hal dan disebarkan oleh siapa saja sehingga tak boleh terpaku pada satu hal semata.