Perjalanan Dee Lestari, dari Penyanyi Jadi Penulis Novel Laris


Naviri Magazine - Dee Lestari kini dikenal sebagai salah satu penulis novel Indonesia yang lekat dengan serial Supernova. Selain serial Supernova, Dee Lestari juga telah menulis sejumlah novel/buku lain. Mungkin jarang yang tahu, bahwa jauh-jauh hari sebelum terkenal sebagai penulis seperti sekarang, Dee Lestari telah menjadi penulis bahkan sebelum ia terkenal sebagai penyanyi.

Dewi Lestari Simangunsong, yang akrab dipanggil Dee, lahir di Bandung, Jawa Barat, 20 Januari 1976. Ia adalah penulis dan penyanyi asal Indonesia. Dee pertama kali dikenal masyarakat sebagai anggota trio vokal Rida Sita Dewi. 

Ia merupakan alumnus SMA Negeri 2 Bandung dan lulusan Universitas Parahyangan, jurusan Hubungan Internasional. Sejak menerbitkan novel Supernova yang populer pada tahun 2001, ia kemudian dikenal luas sebagai novelis.

Sebelum Supernova keluar, tak banyak orang yang tahu kalau Dee telah sering menulis. Tulisan Dee pernah dimuat di beberapa media. Salah satu cerpennya berjudul "Sikat Gigi", pernah dimuat di buletin seni terbitan Bandung, Jendela Newsletter, sebuah media berbasis budaya yang independen dan berskala kecil untuk kalangan sendiri. 

Tahun 1993, ia mengirim tulisan berjudul "Ekspresi" ke majalah Gadis, yang saat itu sedang mengadakan lomba menulis, dan ia berhasil mendapat hadiah juara pertama. Tiga tahun berikutnya, ia menulis cerita bersambung berjudul "Rico the Coro", yang dimuat di majalah Mode. Bahkan ketika masih menjadi siswa SMU 2 Bandung, ia pernah menulis sendiri 15 karangan untuk buletin sekolah.

Novel pertamanya yang sensasional, Supernova: Ksatria, Puteri dan Bintang Jatuh, dirilis 16 Februari 2001. Novel yang laku 12.000 eksemplar dalam tempo 35 hari dan terjual sampai sekitar 75.000 eksemplar ini banyak menggunakan istilah sains dan cerita cinta. 

Bulan Maret 2002, Dee meluncurkan “Supernova” edisi Inggris untuk menembus pasar internasional, dengan menggaet Harry Aveling (60), seorang ahli dalam urusan menerjemahkan karya sastra Indonesia ke bahasa Inggris.

Supernova pernah masuk nominasi Katulistiwa Literary Award (KLA) yang digelar QB World Books. Bersaing bersama para sastrawan kenamaan seperti Goenawan Muhammad, Danarto lewat karya Setangkai Melati di Sayap Jibril, Dorothea Rosa Herliany dengan karya Kill The Radio, Sutardji Calzoum Bachri dengan karya Hujan Menulis Ayam, dan Hamsad Rangkuti dengan karya Sampah Bulan Desember.

Sukses dengan novel pertamanya, Dee meluncurkan novel kedua, Supernova Dua, berjudul "Akar", pada 16 Oktober 2002. Novel ini sempat mengundang kontroversi karena dianggap melecehkan umat Hindu. 

Umat Hindu menolak dicantumkannya lambang OMKARA/AUM yang merupakan aksara suci BRAHMAN Tuhan yang Maha Esa dalam HINDU sebagai cover bukunya. Akhirnya disepakati lambang Omkara tidak akan ditampilkan lagi pada cetakan ke 2 dan seterusnya.

Pada bulan Januari 2005, Dee merilis novel ketiganya, Supernova episode PETIR. Kisah di novel ini masih terkait dengan dua novel sebelumnya. Hanya saja, ia memasukkan 4 tokoh baru dalam PETIR. Salah satunya adalah Elektra, tokoh sentral yang ada di novel tersebut.

Lama tidak menghasilkan karya, pada bulan Agustus 2008 Dee merilis novel terbarunya, yaitu RECTOVERSO, yang merupakan paduan fiksi dan musik. Tema yang diusung adalah Sentuh Hati dari Dua Sisi. 

Recto Verso, pengistilahan untuk dua citra yang seolah terpisah tetapi sesungguhnya satu kesatuan. Saling melengkapi. Buku RECTOVERSO terdiri dari 11 fiksi dan 11 lagu yang saling berhubungan. Tagline buku ini adalah Dengar Fiksinya, Baca Musiknya. 

Pada Agustus 2009, Dee menerbitkan novel Perahu Kertas. Tahun 2012, Dee kembali mengeluarkan novel lanjutan serial Supernova, berjudul PARTIKEL dengan tokoh utama Zarah.

Oktober 2014, Dee menerbitkan novel lanjutan serial Supernova, berjudul GELOMBANG, dengan tokoh utama Alfa.

Pada 26 Februari 2016, novel terakhir serial Supernova dengan judul Inteligensia Embun Pagi (IEP) beredar di toko buku di Indonesia, dimana sebelumnya Dee menjualnya dengan sistem pre order IEP bertanda tangan yang dilangsungkan selama 19 hari. 

Related

Celebrity 5071156644704610838

Recent

Hot in week

Ebook

Koleksi Ribuan Ebook Indonesia Terbaik dan Terlengkap

Dapatkan koleksi ribuan e-book Indonesia terbaik dan terlengkap. Penting dimiliki Anda yang gemar membaca, menuntut ilmu,  dan senang menamb...

item