Tips Kehamilan: Panduan Pola Makan Sehat untuk Ibu Hamil

Naviri Magazine - Malas makan, atau justru terlalu sibuk beraktivitas hingga tidak sempat makan, dapat membuat ibu hamil kekurangan asupan gizi. Jika dalam keadaan tidak hamil saja hal tersebut kurang baik bagi kesehatan, maka hal itu akan berdampak lebih parah pada waktu kehamilan, karena bukan hanya diri Anda yang akan terkena dampaknya, tetapi juga janin Anda.

Menunda-nunda waktu makan, sebagai misal, dapat memicu gangguan lambung. Hal ini akan menjadi makin buruk apabila Anda punya masalah gangguan lambung atau maag. Karenanya, untuk dapat menjalani kehamilan dengan sehat, Anda harus benar-benar menjaga pola makan yang sama sehatnya. Berikut ini adalah tip untuk hal tersebut.

Cermat memilih makanan

Kenyang saja tidak cukup, karena rasa kenyang tidak identik dengan kecukupan nilai gizi. Karenanya, dalam hal makanan, cermatlah dalam memilih. Dalam hal ini, pilihlah sumber protein yang mengandung asam amino lengkap, seperti telur dan susu. Untuk lemak tak jenuh, pilihlah ikan tuna, salmon, atau lainnya yang mengandung DHA tinggi, karena hal ini baik untuk perkembangan otak janin.

Ingatlah jadwal makan

Mengingat jadwal makan akan menjaga Anda untuk tidak meninggalkan atau menunda-nunda makan bila waktunya tiba. Apabila waktu sudah masuk pada jadwal makan, segeralah tinggalkan pekerjaan Anda, atau segeralah bangkit dari rasa malas yang sedang menghinggapi, untuk segera menuju ke meja makan. 

Hal ini berlaku, baik pada waktu makan pagi, siang, ataupun malam. Di luar jadwal tersebut, Anda juga bisa mengkonsumsi makanan selingan, agar asupan gizi ke tubuh Anda lebih baik.

Usahakan untuk sarapan

Seperti yang telah disebutkan di atas, jangan melanggar jadwal makan, termasuk makan pagi atau sarapan. Yang sering terjadi, ibu hamil malas sarapan, dengan berbagai alasan. Yang perlu diingat, pada waktu pagi, kadar gula dalam tubuh Anda menurun setelah perut kosong semalaman. 

Dengan sarapan atau makan pagi, tubuh Anda akan terisi energi, sehingga Anda pun akan dapat melakukan aktivitas hari itu dengan lebih baik.

Variasikan makanan Anda

Melakukan variasi atas makanan yang Anda konsumsi dapat mencegah dari rasa bosan, sekaligus juga dapat saling melengkapi apabila salah satu makanan yang Anda asup kurang memiliki gizi. Dengan makanan yang bervariasi, maka makanan yang bergizi tinggi dapat menutup kekurangan makanan lain yang kurang mengandung gizi.

Pilihlah makanan yang segar

Akan lebih baik jika Anda memilih makanan yang diolah dari bahan segar, dan waktu pengolahannya singkat. Misalnya seperti tumis. Hal ini diperlukan, karena dengan singkatnya waktu pengolahan makanan tersebut, maka zat-zat gizi dalam makanan itu pun tidak rusak karena waktu pengolahan yang terlalu lama.

Bila ingin makan fastfood

Mungkin sesekali Anda ingin menikmati fastfood atau makanan siap saji. Hal ini boleh-boleh saja, asal perhatikan kandungan gizi yang tertera pada labelnya, cara penyimpananya, cara pengolahan, serta tanggal kadaluwarsanya.