Mobil Transmisi Manual Akan Segera Punah, Ini Alasan dan Penyebabnya


Naviri Magazine - Pengguna mobil transmisi manual sepertinya harus bersiap pindah ke mobil transmisi otomatis atau matik.

Pada 2020 tercatat hanya 41 dari 327 mobil atau sekitar 13 persen mobil model baru di Amerika yang terjual menggunakan transmisi manual.

Angka tersebut merosot jauh jika dibandingkan dengan tahun 2011 yang masih berada di angka 37 persen. Fenomena ini bahkan terjadi kurang dari satu dekade. Sementara, pada 2021 hanya 1 persen mobil transmisi manual yang mampu terjual di Amerika.

Secara umum, mobil transmisi manual masih banyak ditemukan pada kelas mobil murah. Walaupun beberapa produsen mobil sport masih ada juga yang mempertahankan sentuhan transmisi manual yang dipasang pada model mobil tertentu.

Alasan Publik Beralih ke Transmisi Otomatis

Jika menarik jauh ke belakang, ada alasan mobil transmisi manual mulai ditinggalkan. Era tahun 50 sampai 70-an merupakan masa jaya mobil transmisi manual.

Desain mobil pada era ini berciri besar, panjang, dan lebar. Pola desain seperti itu menjadi pakem bagi produsen mobil Amerika dan Eropa.

Desain mobil tersebut dirancang mengikuti gaya berkendara di Amerika yang terbiasa berkendara jarak jauh, sehingga dibutuhkan mobil yang besar dan tangguh untuk dikendarai.

Tidak heran mobil transmisi manual menguasai 80 persen pasar Amerika pada masa itu.

Seiring berjalan waktu, kenaikan harga minyak dunia memberikan efek domino baik bagi produsen dan pembeli. Pengendara terbebani dengan harga bensin yang mahal dan boros, sementara biaya produksi mobil juga menjadi lebih mahal.

Di sisi lain, kemajuan teknologi turut mendukung perkembangan sistem pada mobil transmisi otomatis dengan banyak penyesuaian hingga saat ini.

Penyebab Mobil Transmisi Manual Mulai Ditinggalkan

Dalam sejarah otomotif, mobil transmisi manual menjadi ikon bagi banyak mobil. Ada sensasi tersendiri saat menginjak pedal gas dan kopling lalu memindahkan tuas persneling.

Akan tetapi, terdapat pertimbangan lain yang membuat transmisi manual ini mulai ditinggalkan secara berangsur-angsur, di antaranya:

Perkembangan sistem transmisi otomatis saat ini dianggap memiliki performa yang jauh lebih baik ketimbang manual. Dalam soal kecepatan, transmisi otomatis bisa mengimbangi bahkan melebihi manual.

Dalam hal perawatan dan pemakaian bahan bakar, transmisi otomatis dianggap sama bahkan lebih hemat, terlebih pada mobil keluaran terbaru. Para produsen pun terus mengembangkan teknologi penghematan bahan bakar pada mobil transmisi otomatis.

Dari segi fitur dan teknologi, transmisi otomatis dapat terhubung ke sistem komputerisasi canggih.

Dari segi kenyamanan tentu otomatis lebih nyaman. Bagaimana tidak, pengemudi hanya cukup menginjak pedal gas dan rem tanpa harus melelahkan kaki, serta bagi penumpang, perpindahan transmisi jauh lebih halus.

Meski transmisi mobil manual tidak akan menghilang dalam waktu dekat, akan tetapi melihat perkembangan teknologi, selera pasar, dan faktor pendukung lainnya, memungkinkan jika transmisi mobil manual dapat tergantikan suatu hari nanti.

Related

Business 4571508010938000752

Recent

Hot in week

Ebook

Koleksi Ribuan Ebook Indonesia Terbaik dan Terlengkap

Dapatkan koleksi ribuan e-book Indonesia terbaik dan terlengkap. Penting dimiliki Anda yang gemar membaca, menuntut ilmu,  dan senang menamb...

item