Waspadai 6 'Silent Killer' dalam Pernikahan yang Bisa Merusak Pasangan
https://www.naviri.org/2021/09/waspadai-6-silent-killer-dalam.html
Naviri Magazine - Silent killer, kehadirannya tidak disadari namun memiliki dampak yang sangat mematikan, dan 90 persen pasangan bercerai mengalaminya. Dr. John Gottman, yang dilansir dari Bustle, mengatakan, beda seperti selingkuh yang sudah jelas kelihatan di depan mata, silent killer tidak terlihat bahkan oleh pasangan itu sendiri, tapi ada dan dirasakan oleh mereka.
Berikut enam silent killer yang wajib diketahui, dan jika sudah terjadi pastikan untuk mengubahnya sebelum terlambat!
1. Silent socializing
Berinteraksi diam-diam dengan lawan jenis, misalnya melalui media sosial. Interaksi semacam ini bisa berujung perselingkuhan.
2. Silent nights
Ritual tidur malam selalu 'sepi', tidak pernah ada pillow talk atau aktivitas 'fore play' rutin. Cobalah bangun bonding lagi dengan rutinkan ngobrol atau cuddling sebelum tidur.
3. Silent scrolling
Lebih sibuk scrolling HP saat berduaan dengan pasangan. Cobalah letakkan HP dulu agar lebih fokus dengan pasangan.
4. Silent solidarity
Ketika sudah menikah apalagi jika sudah punya anak, frekuensi berkencan jadi berkurang. Padahal kita masih membutuhkannya untuk merawat cinta dalam pernikahan.
5. Silent spending
Diam-diam menggunakan uang di luar budget keluarga yang sudah ditentukan juga bisa menjadi masalah. Saling jujur tentang kondisi keuangan cukup penting agar bisa kerja sama mencapai tujuan keuangan.
6. Silent sloth
Akibat tradisi yang merugikan, tugas rumah tangga sering diberatkan pada istri. Padahal, urusan domestik bukan hanya istri lho! Idealnya, suami dan istri bisa saling kerja sama dalam hal ini.