Tips agar Blog Lebih Efektif dan Menarik untuk Pemula (Bagian 2)

Naviri Magazine - Uraian ini adalah lanjutan uraian sebelumnya (Tips agar Blog Lebih Efektif dan Menarik untuk Pemula - Bagian 1). Untuk mendapatkan pemahaman yang lebih baik, sebaiknya bacalah uraian sebelumnya terlebih dulu.

Materi terbesar di blog biasanya adalah tulisan. Kecuali untuk blog-blog yang memang secara khusus menyuguhkan gambar atau film. Karenanya, agar pengunjung merasa betah berada di blog kita, maka upayakan agar isi tulisan kita benar-benar minim kesalahan. Perhatikan ejaan, suku kata, tanda baca, dan hal-hal lain seputar penulisan materi, agar pengunjung bisa membaca dengan nyaman.

Kemudian, jika tulisan atau materi tersebut membutuhkan gambar atau ilustrasi penunjang, gunakanlah gambar atau ilustrasi yang tidak terlalu besar, sehingga tidak memberatkan halaman blog Anda ketika materi tersebut diakses dan dibaca. Karena fungsinya sebagai ilustrasi, maka cukuplah jika gambar itu sekadarnya saja, yang penting maksud Anda tersampaikan.

Kadang-kadang, karena menyukai suatu gambar tertentu, kita pun meng-upload gambar tersebut dalam ukuran besar, dengan harapan pengunjung akan ikut menyukainya. Memang sah-sah saja memiliki niat semacam itu. Hanya saja, jika gambar itu kemudian menjadikan halaman blog jadi berat saat diakses, maka niat yang baik itu malah jadi bumerang.  

Hindari copy-paste materi blog

Salah satu ‘kebiasaan’ yang terjadi di dunia blog adalah copy-paste materi. Karena sudah dianggap kebiasaan, maka tidak jarang kita pun kadang tidak merasa bersalah ketika melakukan hal yang sama. 

Padahal, copy-paste materi blog dapat menjadikan pengunjung malas mengunjungi blog kita lagi, karena mereka bisa saja berpikir lebih baik langsung mendatangi sumber materi itu daripada membaca di blog yang mengkopinya.

Selain itu, materi yang sering berasal dari copy-paste akan menurunkan kredibilitas blog Anda. Pengunjung akan berpikir minor terhadap blog Anda, sehingga kalau sewaktu-waktu Anda benar-benar membuat materi yang asli buatan Anda (bukan copy-paste), pengunjung akan cenderung menganggap materi tersebut bukanlah milik Anda. 

Karenanya, jauh lebih baik menulis materi sendiri meski sederhana, daripada mengkopi materi dari web atau blog lain meski sebagus apa pun.

Sebutkan link sumber posting Anda

Memang ada kalanya kita menemukan suatu posting yang bagus atau menarik di website atau di blog lain, dan kita pun jadi berpikir untuk mempostingnya di blog kita, dengan tujuan agar posting yang bagus itu dibaca oleh lebih banyak orang.

Jika memang begitu kenyataannya, maka Anda bisa mengkopi posting itu di blog Anda, tetapi sebutkanlah sumber dari posting tersebut, dan berikan link kepada alamat sumbernya, sehingga pembaca yang tertarik bisa menelusuri blog atau web asalnya.

Penyebutan sumber posting semacam itu tidak akan menurunkan kredibilitas blog Anda, bahkan pembaca akan menghargai upaya Anda, sekaligus menganggap Anda sebagai blogger sejati yang mau jujur dan rendah hati menyebutkan sumber posting. Sementara blogger yang postingnya Anda kopi di blog Anda pun akan senang karena blognya di-link oleh blog Anda.

Periksa link-link yang mungkin mati

Hampir bisa dipastikan di halaman blog ada link-link yang terhubung dengan suatu halaman lain di blog tersebut atau di blog/web lain. Selalu usahakan agar link-link tersebut dalam keadaan aktif. 

Karena jika ternyata link tersebut sudah mati atau sudah tak terhubung dengan sumber yang di-link, maka pengunjung akan kecewa. Bahkan search engine pun tidak menyukai link yang mati semacam itu.

Karenanya, jika memang Anda membuat link di halaman blog Anda, selalu periksa dan yakinkan bahwa link-link tersebut masih aktif dan dapat diakses. Kadang-kadang, diri kita sendiri tanpa sadar menghapus link tersebut dengan tanpa sengaja mengganti alamat URL atau menghapus sumber posting sebelumnya. Karenanya, sekali lagi, selalu periksa bahwa link di blog Anda masih selalu aktif.

Lengkapi blog dengan panel yang praktis

Jika memungkinkan, lengkapi blog Anda dengan panel-panel atau widget yang akan memudahkan pengunjung dalam menggunakan dan menikmati blog Anda. 

Misalnya, Anda bisa menambahkan kolom pencari (searching) di blog, untuk memudahkan pengunjung yang ingin mencari artikel-artikel tertentu, atau bisa pula menambahkan Blogroll, agar pengunjung bisa mengunjungi blog-blog lain yang Anda sukai, dan lain-lain.