Mengapa Kemasan Mi Instan Indomie Memisahkan Bumbu-bumbunya?

Mengapa Kemasan Mi Instan Indomie Memisahkan Bumbu-bumbunya?

Kalau pada akhirnya bumbu Indomie disatukan di piring, mengapa bumbu itu dibuat terpisah di kemasan yang berbeda?

Pertama, pabrik produksi dan pengemasan mie berbeda dengan pabrik produksi bumbu dan minyak bumbu. Pabrik mie di Jakarta Utara, sedangkan bumbu dan minyak bumbu dikirim dari Cikampek Jawa Barat dan Surabaya Jawa Timur.

Kedua, dalam satu baris mie mentah dijalankan dengan RPM lebih rendah, misalnya 150 RPM. Tapi saat masuk bagian packing, setiap line 5 baris tadi berubah jadi 2 baris dengan RPM yang lebih cepat, misalnya 300 RPM. Para pekerja tidak akan sanggup buat membuka bungkus bumbu dan minyak untuk dicampurkan ke produk mie.

Ketiga, dalam ilmu HACCP, apapun yang tercampur ke dalam produk mie adalah cemaran, meskipun itu setetes minyak bumbu dari mie itu sendiri. Cemaran itu akan mengurangi umur penyimpanan mie dari 6–8 bulan menjadi beberapa hari sebelum akhirnya mie melempem atau tengik.

Keempat, produk indomie biasanya bukan jenis produk yang dimakan mentah— kering seperti Mie Gemez yang tinggal diremuk dan dimakan mentah (tidak dimasak oleh konsumen) atau dijual sebagai produk matang siap konsumsi. Andai mie dicampur bumbu, maka bumbu akan larut dalam air dan mengurangi rasa mie. 

Kelima, mesin produksi bumbu berbeda dengan mesin produksi bubuk cabe. Mungkin malah bisa berbeda pabrik antara pabrik bumbu dengan pabrik minyak sayur, kecap, saus, atau bumbu pelengkap. Kecuali bumbu, bubuk cabe, minyak, diproduksi di mesin yang betul-betul sama di waktu produksi yang sama, mungkin akan disatukan.

Related

Food 1465622825311718832

Recent

Hot in week

Ebook

Koleksi Ribuan Ebook Indonesia Terbaik dan Terlengkap

Dapatkan koleksi ribuan e-book Indonesia terbaik dan terlengkap. Penting dimiliki Anda yang gemar membaca, menuntut ilmu,  dan senang menamb...

item