Mengapa Ayahmu Menikah dengan Ibumu? (Bagian 1)

Mengapa Ayahmu Menikah dengan Ibumu?

Naviri.Org - Mungkin masih terkesan aneh kalau kau mendengar saran atau nasihat agar menanyakan mengapa bokapmu merid sama nyokapmu, atau mengapa nyokapmu merid sama bokapmu. Tapi, hmm...ini menyangkut keberadaan kita di dunia ini, kan? Lebih spesifik lagi, ini menyangkut dirimu.

Coba, sesekali, duduklah bersama nyokapmu, atau bokapmu, dan kemudian mengobrollah dengan santai dan carilah moment yang tepat untuk bertanya, “Ma, gimana sih ceritanya sampai Mama merid sama Papa?” Atau, “Pa, coba dong, sesekali Papa cerita gimana awalnya Papa bisa merid sama Mama...”

Yang biasanya terjadi, bokapmu atau nyokapmu akan terkejut karena menghadapi pertanyaan “kurang ajar” yang sama sekali tak pernah mereka sangka-sangka itu. Tetapi...coba lihat, kau akan melihat rona merah akan menjalari wajah nyokapmu, dan tanpa kau harus memintanya dua kali, nyokapmu akan mulai menceritakan kisah yang amat manis tentang bagaimana ia berjumpa dengan bokapmu, dan perlahan namun pasti, nyokapmu akan semakin antusias bercerita, persis seperti kawan kuliahmu yang baru ketemu pujaan hatinya kemarin malam!

Begitu pula dengan bokapmu. Mungkin ia akan salah tingkah ketika pertama kali ditembak pertanyaan seperti di atas. Salah tingkah—persis seperti anak SMA yang ketahuan telah berkencan tadi malam tapi malu atau enggan mengakuinya. Bokapmu mungkin akan berujar dengan jengah, “Uh, kenapa kau bertanya begitu...?”

Dan kalau kau bisa “memaksanya” untuk bercerita, maka bokapmu pun akan duduk dan menceritakan dengan serius tentang bagaimana ia bertemu nyokapmu, bagaimana ia berjuang menaklukkan hati nyokapmu, hingga mereka kemudian saling cinta...hingga merid...dan kemudian memiliki buah hati yang salah satunya adalah dirimu.

Sekali lagi, mungkin ini masih terdengar aneh. Sepertinya tidak banyak anak yang cukup gila untuk menanyakan mengapa bokapnya merid dengan nyokapnya, atau mengapa nyokapnya merid dengan bokapnya. Tetapi kenyataan bahwa bokapmu merid sama nyokapmu adalah fakta—dan itu adalah fakta yang penting. Pentingnya fakta itu sama pentingnya dengan fakta bahwa kau hidup di dunia ini.

Barangkali tidak ada manusia yang hidup di muka bumi ini karena ia memintanya. Tetapi setiap manusia yang hidup di muka bumi ini tercipta bukan tanpa alasan di baliknya. Kau mungkin tak pernah meminta agar dilahirkan—tetapi fakta bahwa kau dilahirkan adalah sebuah keajaiban. Keajaiban yang bahkan mungkin belum pernah kaubayangkan...

Coba perhatikan ilustrasi ini. Ada seorang cewek bernama Marry yang menikah dengan seorang cowok bernama Sebastian. Marry tinggal di Kalimantan, sementara Sebastian tinggal di Jakarta. Marry belum pernah datang ke Jakarta, dan Sebastian pun belum pernah tahu Kalimantan itu seperti apa. Lalu dimana mereka bertemu? Kedua orang itu bertemu dan saling berkenalan hingga kemudian saling jatuh cinta melalui...Facebook.

Jadi, kalau kedua orang itu ditanya oleh kawan, sahabat ataupun kerabat mereka (atau bahkan oleh anak-anaknya kelak) tentang mengapa mereka sampai bisa menikah, mereka pun akan menjawab bahwa mereka bertemu hingga menikah karena Facebook!

Sekarang tinggalkan Marry dan Sebastian, dan mari kita bertanya, mengapa bisa ada Facebook? Jawabannya karena ada seorang mahasiswa Harvard University bernama Mark Zuckerberg yang menciptakan medium yang pada awalnya bernama The Facebook, untuk tujuan dibagikan kepada para mahasiswa di Harvard sebagai sarana untuk menampilkan profil civitas akedemika.

Situs The Facebook ini pertama kali diluncurkan pada tanggal 4 Februari 2004, lalu berubah menjadi Facebook (tanpa “The”) pada bulan Agustus 2005, dan kemudian berkembang menjadi situs jejaring sosial paling spektakuler di dunia.

Sekarang kita bertanya lagi, mengapa Mark Zuckerberg (bisa) menciptakan Facebook?

Baca lanjutannya: Mengapa Ayahmu Menikah dengan Ibumu? (Bagian 2)

Related

Romance 7530564783229325071

Recent

Hot in week

Ebook

Koleksi Ribuan Ebook Indonesia Terbaik dan Terlengkap

Dapatkan koleksi ribuan e-book Indonesia terbaik dan terlengkap. Penting dimiliki Anda yang gemar membaca, menuntut ilmu,  dan senang menamb...

item