Dari Mana Asal Uang yang Muncul di Tempat Sampah di Bogor?

Naviri.Org - Di Bogor, tepatnya di Kampung Parung Dengdek, Desa Wanaherang, ada tempat sampah yang bisa dibilang ajaib. Pasalnya, di tempat sampah itu tidak hanya ada timbunan sampah, tapi juga uang. Ada banyak uang terselip di antara tumpukan sampah di sana, kebanyakan uang dolar.

Banyaknya dolar yang tercecer di tempat sampah itu bahkan menjadi sumber penghasilan bagi warga sekitar. Menurut warga di sana, dolar tersebut terselip di antara sampah yang dibuang pabrik Aspex Kumbong, yang berada di dekat kawasan tersebut.

Meski banyak uang diambil, warga di daerah tersebut tak mengetahui mengapa ada banyak uang di antara tumpukan sampah tersebut.

Arman Maulana (19), remaja Kampung Parung Dengdek, sudah sejak usia SD memburu dolar di tumpukan sampah, tapi ia tak pernah tahu kenapa bisa sampai ada dolar di situ.

Arman mengaku pernah menemukan uang 50 euro. Ketika ditukarkan, uang Arman tersebut dihargai sekitar Rp 500 ribuan.

Senada dengan Arman, Muslihat, pria paruh baya di kawasan tersebut, juga tak mengetahui apa motif perusahaan. Yang ia tahu, setiap harinya ada sampah pabrik yang dibuang ke situ dan terselip lembaran-lembaran dolar yang bisa ia kais.  Ia tak peduli dari mana uang itu berasal. Satu hal yang ia yakini, dolar itu adalah bagian rezekinya.

"Iya, kalau ada ambil saja, itu rezeki kita," ujar Muslihat.

Tak hanya Arman dan Muslihat, beberapa warga lainnya juga mengatakan hal serupa. Mereka tak tahu pasti alasan pabrik membuang lembaran dolar bersama sampah.

Dolar yang mereka dapat kemudian dijual kepada para bandar yang banyak berada di sekitar tumpukan sampah. Setelah itu, para bandar menunggu orang dari luar kota untuk membeli uang yang mereka kumpulkan.

"Entar ada yang ngambil lagi, bosnya. Dari Cibubur ada, jauh-jauh, ada yang dari Priuk juga," sebut Syafei, salah satu bandar yang juga aktif berburu dolar.

Baca juga: Laku Pandai, Program Keuangan untuk Pedesaan