Kisah Michael Keaton Diprotes Ribuan Orang Saat Memerankan Batman
https://www.naviri.org/2019/10/michael-keaton-jadi-batman.html
Naviri Magazine - Setelah lama absen, Batman baru nongol lagi pada 1989 lewat Batman garapan Warner Bros. Batman/Bruce Wayne diperankan Michael Keaton.
Banyak yang tak menyenangi pemilihan Keaton. James Egan, dalam 1000 Facts about Superhero Movies, mencatat, terdapat sekira 50 ribu surat protes yang membanjiri studio Warner Bros. Bob Kane, si pencipta Batman, pun merasa Keaton bukan sosok yang pas, sebagaimana Jack Nicholson yang memerankan Joker di film itu.
Namun nyatanya, film itu meledak di pasaran, sampai Keaton kembali dilibatkan dalam sekuel Batman Returns (1992) meski sang pemeran sangat tidak nyaman dengan kostum Batsuit-nya.
“Batsuit membuatnya merasa klaustrofobia. Membuatnya juga tak bisa menengok hingga harus turut mengarahkan badannya jika mau melihat arah lain.
Tapi sutradara (Tim Burton) menyukainya, karena membuat Keaton bergerak bukan seperti manusia biasa. Perasaan tidak nyaman itu untungnya bisa dimanfaatkannya untuk menunjukkan betapa frustrasinya karakter (Batman) di beberapa adegan,” ungkap Egan.