Sekarang Ada Bisnis Jasa Pelukan di Indonesia, Tarifnya Rp 700 Ribu Per Jam

Sekarang Ada Bisnis Jasa Pelukan di Indonesia, Tarifnya Rp 700 Ribu Per Jam, naviri.org, Naviri Magazine, naviri

Naviri Magazine - Beberapa waktu lalu, publik sempat dihebohkan dengan lowongan pekerjaan profesional cuddler atau pemeluk profesional, yang dibuka oleh Indocuddle, dengan berbagai persyaratan. Jika kamu pikir hanya peluk-pelukan biasa, tentu kamu salah besar, karena tujuan bisnis ini seperti layanan teman curhat di saat seseorang butuh sandaran.

Persyaratan lowongan pekerjaan juga tidak main-main, dari diutamakan lulusan S1 Psikologi, Good Looking (tampan atau cantik), bisa menjadi pendengar yang baik, komunikasi lancar dan aktif, serta dapat menjadi pemeluk yang nyaman.

Indocuddle dibuat oleh Akbar Syaban, yang dilatarbelakangi dengan pengalaman pribadi; sosok anak yang berasal dari broken home, dan tidak bisa bertemu dengan ayah, merasa bingung untuk curhat dan peluk ke siapa. Akhirnya dibuatlah Indocudde, yang menargetkan mereka yang butuh pelukan dan sandaran, terutama anak broken home dan korban bullying.

Rencananya, soft opening bisnis jasa ini akan dibuka pada April mendatang. Ada perarturan yang diterapkan Indocuddle agar tujuan sesuai dengan misi awal, yaitu salah satunya bagi klien yang berumur 1-12 tahun bebas memilih cuddler (orang yang memberi pelukan), sedangkan untuk usia 12 tahun ke atas harus bersama dengan cuddler yang sejenis. Tarif yang harus dikeluarkan pun cukup meyakinkan, sebesar Rp 700 ribu per jam.

Sekarang Ada Bisnis Jasa Pelukan di Indonesia, Tarifnya Rp 700 Ribu Per Jam, naviri.org, Naviri Magazine, naviri

Jika kamu masih bertanya-tanya, bisakah bisnis seperti ini laris di Indonesia? Jawabnnya bisa saja. Karena usaha jasa seperti ini sudah ada terlebih dulu di negara seperti Amerika dan Jepang.

Seorang perempuan asal Amerika, Amy Grinnel, telah membuka jasa pelukan berbayar yang bisa dipesan secara online. Bahkan untuk satu jamnya dihargai 80 dolar Amerika Serikat atau setara Rp 1,1 juta.

Peminat di sana pun banyak, dan kebanyakan pria berusia 40 hingga 60 tahun. Namun Amy selalu memastikan bahwa jasa hanya untuk pelukan dan curhat, tidak lebih.

Selain itu, di Jepang juga ada sebuah cafe yang menawarkan jasa pelukan untuk pelanggan. Dilansir dari whenonearth.net, cafe tersebut sudah berdiri sejak 2012, harga yang ditawarkan mulai dari Rp 387 ribu untuk 20 menit, hingga Rp 6,5 juta untuk 10 jam. Lewat jasa ini, pelanggan bisa mencurahkan isi hati, kekesalan, dan perasaan putus asa.

Related

News 6450140334814970394

Recent

Hot in week

Ebook

Koleksi Ribuan Ebook Indonesia Terbaik dan Terlengkap

Dapatkan koleksi ribuan e-book Indonesia terbaik dan terlengkap. Penting dimiliki Anda yang gemar membaca, menuntut ilmu,  dan senang menamb...

item