Biografi Helen Keller, Wanita Buta dan Tuli yang Menginspirasi Dunia

Biografi Helen Keller, Wanita Buta dan Tuli yang Menginspirasi Dunia, naviri.org, Naviri Magazine, naviri majalah, naviri

Naviri Magazine - Helen Adams Keller lahir di Tuscumbia, Alabama, 27 Juni 1880. Dia adalah penulis, aktivis politik, dan dosen Amerika. Ia menjadi pemenang Honorary University Degrees Women's Hall of Fame, The Presidential Medal of Freedom, The Lions Humanitarian Award, bahkan kisah hidupnya meraih 2 piala Oscar.

Ia menulis artikel serta buku-buku terkenal, di antaranya The World I Live In dan The Story of My Life (diketik dengan huruf biasa dan Braille), yang menjadi literatur klasik di Amerika, dan diterjemahkan ke dalam 50 bahasa.

Ia berkeliling ke 39 negara untuk berbicara dengan para presiden, mengumpulkan dana untuk orang-orang buta dan tuli. Ia mendirikan American Foundation for the Blind dan American Foundation for the Overseas Blind.

Biografi

Ia lahir normal di Tuscumbia, Alabama, pada 1880. Pada usia 19 bulan, ia diserang penyakit misterius yang menyebabkannya buta dan tuli. Ia jadi liar dan tidak dapat diajar pada usia 7 tahun, hingga orang tuanya bertemu Anne Sullivan untuk menjadi guru pribadi dan mentor Hellen.

Annie memegang tangan Helen di bawah air, dan dengan bahasa isyarat mengucapkan "A-I-R" pada tangan yang lain. Saat Helen memegang tanah, Annie mengucapkan "T-A-N-A-H" dan ini dilakukan sebanyak 30 kata per hari. Helen diajar untuk membaca lewat huruf Braille, sampai mengerti apa maksudnya.

Helen menulis, "Saya ingat hari yang terpenting dalam seluruh hidup saya adalah saat guru saya, Anne Mansfield Sullivan, datang pada saya."

Dengan tekun, Annie mengajar Helen untuk berbicara lewat gerakan mulut, sehingga Helen berkata, "Hal terbaik dan terindah yang tidak dilihat atau disentuh oleh dunia adalah hal yang dirasakan di dalam hati."

Ia belajar bahasa Perancis, Jerman, Yunani, dan Latin, lewat Braille. Pada usia 20 tahun, ia kuliah di Radcliffe College, cabang Universitas Harvard khusus wanita. Annie menemani Hellen untuk membacakan buku pelajaran, huruf demi huruf, lewat tangan Helen dalam huruf Braille. Hanya 4 tahun, Helen lulus dengan predikat magna cum laude.

Penulisan buku

Pada usia 11 tahun, Keller menulis bukunya yang pertama, dengan judul The King Frost (1891). Ada tuduhan bahwa cerita ini dijiplak dari The Frost Fairies karya Margaret Canby.

Sebuah investigasi atas masalah tersebut mengungkapkan bahwa Keller mungkin telah mengalami kasus cryptomnesia, dimana ia memiliki cerita Canby yang dibacakan untuknya, tapi lupa tentang hal itu, sedangkan memori tetap berada di bawah sadarnya.

Pada usia 22, Keller menerbitkan autobiografinya, The Story of My Life (1903), dengan bantuan John Macy dan istrinya, Anne Sullivan. Ini termasuk kata-kata yang Keller tulis, dan kisah hidupnya hingga usia 21, yang ditulis selama waktu kuliahnya.

Pada 1908, Keller menulis The World I Live In (1908), yang memberi pembaca wawasan bagaimana perasaannya tentang dunia. Out of the Dark, serangkaian esai tentang sosialisme, diterbitkan pada 1913.

Autobiografi spiritualnya, My Religion, diterbitkan pada 1927, dan diterbitkan kembali sebagai Light In My Darkness (Cahaya Dalam Kegelapan Saya).

Kata kebajikan yang dikenang Helen Keller, “Hadapilah masalah hidupmu dan akuilah keberadaannya, tetapi jangan biarkan dirimu dikuasainya. Biarkan dirimu menyadari adanya pendidikan situasi berupa kesabaran, kebahagiaan, dan pemahaman makna.”

Related

History 6348489019673643506

Recent

Hot in week

Ebook

Koleksi Ribuan Ebook Indonesia Terbaik dan Terlengkap

Dapatkan koleksi ribuan e-book Indonesia terbaik dan terlengkap. Penting dimiliki Anda yang gemar membaca, menuntut ilmu,  dan senang menamb...

item