Ini 3 Pelajaran Penting dari Warren Buffet Si Legenda Investasi

Ini 3 Pelajaran Penting dari Warren Buffet Si Legenda Investasi, naviri.org, Naviri Magazine, naviri majalah, naviri

Naviri Magazine - Warren Buffett, guru sekaligus legenda investasi baru saja mencapai tonggak sejarah tahun ini. CEO Berkshire Hathaway baru saja merayakan hari ulang tahunnya yang ke 90 tahun pada Minggu, 30 Agustus 2020.

Tidak hanya berumur panjang, miliuner ini juga dikenal dengan kepiawaiannya dalam berbisnis. Bahkan ia juga masuk dalam jajaran miliuner dunia.

Buffett bisa sukses karena dia memahami kekuatan berinvestasi dalam bisnis yang hebat dan membiarkan uangnya tumbuh seiring waktu. Karena kedisiplinan, kesabarannya dan fokusnya, hal baik ini pun bisa dipelajari darinya tentang bagaimana memperbaiki teknik dan kebiasaan berinvestasi.

Berikut adalah tiga pelajaran penting yang diperoleh Warren Buffet:

1. Bisnis yang baik membutuhkan waktu untuk bersinar

Belajar dari pepatah Warren Buffett, waktu adalah teman dari bisnis yang luar biasa dan musuh dari yang biasa-biasa saja. Maksudnya, seseorang harus bersabar sebagai investor.

Waktu dibutuhkan agar pertumbuhan tetap terjadi. Hal ini harus menjadi pilar utama psikologi investasi Anda.

Ketidaksabaran, misalnya menjual aset terlalu dini, dapat merusak siklus. Inilah alasan mengapa Anda harus berinvestasi untuk jangka panjang.

Dalam jangka pendek, harga saham naik turun berdasarkan sentimen investor. Namun dalam jangka panjang, ini akan mencerminkan kualitas dan pertumbuhan bisnis yang mendasarinya.

Seiring dengan pertumbuhan bisnis yang semakin besar dari waktu ke waktu, peningkatan kinerja keuangannya akan tercermin dari kenaikan harga saham.

Bonusnya di sini adalah bahwa dividen biasanya naik bersamaan juga, memberikan bonus ganda bagi investor yang cerdas.

2. Fokus pada risiko, bukan hanya penghargaan

Ketika semuanya berjalan dengan baik, mudah untuk fokus pada imbal hasil dan mengabaikan risiko. Padahal pengabaian risiko bisa sangat berbahaya bagi kekayaan kita.

Seperti yang ditunjukkan oleh pandemi Covid-19, bisnis dapat dengan cepat berubah dari "pahlawan" menjadi "nol". Terutama karena kondisi operasi yang berubah drastis.

Buffett mengatakan aturan nomor satu dalam berinvestasi adalah Jangan kehilangan uang. Aturan nomor dua jangan melupakan aturan nomor satu.

Ini menunjukkan jenis pola pikir yang harus Anda miliki ketika memutuskan bagaimana menggunakan uang Anda. Bersikap hati-hati dan menimbang risiko dan memastikan Anda tidak terjebak saat ada yang salah.

Seseorang memang tidak mungkin untuk sepenuhnya menghindari kerugian, bahkan Buffett sekalipun. Tapi idenya adalah meminimalkan kemungkinan kerugian dan membatasi luasnya.

3. Bertujuan untuk bisnis yang "wah" daripada bisnis biasa-biasa saja

Satu nasihat klasik dari Buffett adalah untuk membeli perusahaan yang bagus dengan harga yang wajar. Ini, ujarnya, lebih baik daripada membeli perusahaan yang besar dengan harga yang luar biasa.

Namun Anda harus bersedia membayar lebih jika bisnis tersebut benar-benar berkualitas tinggi. Dalam jangka waktu yang lama, bisnis luar biasa itulah yang dapat terus tumbuh dan melonjak, sementara bisnis rata-rata mungkin berjalan terus.

Bisnis yang kuat juga lebih siap untuk menangani krisis seperti pandemi dan penurunan. Dengan kata lain, anggap saja itu membayar sedikit ekstra untuk ketenangan pikiran.

Related

Tips 2489565819505514513

Recent

Hot in week

Ebook

Koleksi Ribuan Ebook Indonesia Terbaik dan Terlengkap

Dapatkan koleksi ribuan e-book Indonesia terbaik dan terlengkap. Penting dimiliki Anda yang gemar membaca, menuntut ilmu,  dan senang menamb...

item