Satu Tahun Pemerintahan, Jokowi-Ma'ruf Diminta Tidak Anti Kritik dan Mau Dengarkan Rakyat

Naviri Magazine - Pengamat Politik Political and Public Policy Studies Jerry Massie menilai bahwa dalam satu tahun pemerintahan, Presiden Joko Widodo (Jokowi)-Ma'ruf Amin diminta untuk lebih mendengarkan hati rakyat.

Menurut Jerry, rakyat saat ini perlu didengar, serta berharap Jokowi serta Ma'ruf Amin tidak menjadikan pemerintahan anti kritik pada era keterbukaan seperti sekarang.

"Jangan juga anti kritik, kalau masukan yang konstruktif tak masalah. Ini kan era reformasi jadi keterbukaan sangat utama," ucap Jerry.

Ia pun meyakini jika Presiden Jokowi mampu mendengar keluh kesah dan jeritan rakyat kelompok grassroot atau kaum marjinal, maka negara akan aman, damai dan sejahtera.

Selain itu, Jokowi-Ma'ruf Amin juga diminta untuk membenahi krisis manajemen, dan juga dalam membuat keputusan. Salah satunya yang kini tengah diperbincangkan adalah pengesahan UU Cipta Kerja.

"Saya lihat ini baik, tapi di saat menyusun perlu melibatkan lembaga terkait, pakar-pakar di bidang masing-masing. Lantaran ini pertama di Indonesia dan 70 Undang-Undang yang digabung," terangnya.

"Ada harapan dengan UU turunan Omnibus Law. Undang-undang ini di buat untuk kepentingan rakyat bukan kepentingan legislator," tutup Jerry.