Kantor di Jepang Potong Gaji Karyawan yang Pulang Kerja 2 Menit Lebih Cepat


Naviri Magazine - Mungkin ada beberapa kantor yang tak mempermasalahkan saat karyawannya selesai kerja lebih cepat beberapa menit, dari aturan jam pulang. 

Tapi berbeda ceritanya dengan kantor di Jepang satu ini. Saking ketatnya, mereka memotong gaji karyawan yang ketahuan pulang kerja dua menit lebih cepat dari jadwal.

Dilansir Unilad, kantor bagian dari Dewan Pendidikan Kota Funabashi, Prefektur Chiba, itu menemukan 316 kasus karyawan yang menulis keterangan palsu di kartu absensi, biar bisa pulang lebih cepat.

Seorang karyawan perempuan berusia 59 tahun diduga membantu rekan kerjanya yang lain untuk bisa pulang lebih awal. 

Akibatnya, sepersepuluh dari gajinya dipotong selama tiga bulan. Pemotongan ini digunakan sebagai pengganti 'kehilangan' 137 ribu Yen atau sekitar Rp 18,1 juta, karena sejumlah karyawan pulang lebih awal beberapa menit.

Sementara, dua karyawan lainnya yakni seorang laki-laki berusia 27 tahun dan perempuan 60 tahun, hanya diberi peringatan tertulis. 

Alasan Karyawan Pulang Lebih Cepat

Karyawan yang kena potong gaji bilang, dia pulang lebih cepat karena harus mengejar bus ke arah rumahnya yang tersedia pukul 17.17. Sedangkan aturan jam pulang kerjanya adalah pukul 17.15.

Jadi, kalau tidak pulang kantor lebih cepat beberapa menit, dia akan ketinggalan bus tersebut dan harus menunggu lagi sekitar 30 menit.

Salah satu warga Jepang yang menanggapi kejadian ini bilang, jika pulang dua menit lebih cepat jadi masalah, maka karyawan yang bekerja lembur harus dibayar per menit juga.

Reaksi lainnya menuntut pemerintah membuat aturan yang fleksibel terkait hal ini. Misalnya, meminta karyawan datang lebih awal agar dapat pulang lebih cepat untuk mengejar transportasi umum yang digunakan.

Related

International 723901947347595607

Recent

Hot in week

Ebook

Koleksi Ribuan Ebook Indonesia Terbaik dan Terlengkap

Dapatkan koleksi ribuan e-book Indonesia terbaik dan terlengkap. Penting dimiliki Anda yang gemar membaca, menuntut ilmu,  dan senang menamb...

item