Misteri UFO dan Pesawat Alien yang Dilihat Astronot di Luar Angkasa


Naviri Magazine - Setidaknya dua astronot mengaku menyaksikan penampakan diduga Unidentified Flying Object (UFO).

Dalam sebuah wawancara dengan Science Channel pada 2005 lalu, manusia kedua yang menjejakkan kaki di Bulan, Edwin ‘Buzz’ Aldrin mengatakan tentang benda misterius yang mengikuti Apollo 11 dalam misi ke Bulan.

“Ada sesuatu di luar sana yang cukup dekat untuk diamati. Tapi apa itu?” kata dia, seperti dikutip dari Epoch Times.

“Mike (astronot Michael Collins) memutuskan untuk melihatnya melalui teleskop. Pada satu posisi, bentuknya seperti serangkaian elips. Namun saat dipertajam, itu seperti obyek berbentuk-L,” kata Buzz Aldrin.

Namun, kata dia, tiga astronot dalam misi Apollo 11 tak mau membuat keributan. “Tak mungkin kami menyampaikan: ‘Hai Houston, kami mendapati sesuatu bergerak di sekitar kami dan tak tahu apa itu, bisa Anda beri penjelasan?!’,” kata dia.

“Kami tak bisa melakukannya karena tahu pasti transmisi itu bisa didengar oleh sembarang orang. Bisa-bisa memunculkan banyak dugaan dan spekulasi,” tambah Aldrin.

Pengakuan bahwa telah terlihat UFO bukanlah kali pertama. Sebelumnya, astronot Original Seven atau Astronaut Group 1 NASA, Gordon Cooper, pilot dalam misi luar angkasa Project Mercury pada 1963, pernah membuat pengakuan serupa tentang keberadaan makhluk luar angkasa tersebut.

Cooper mengaku telah melihat UFO pertamanya saat berada di atas Jerman Barat pada tahun 1951. Meskipun, ia membantah laporan yang menyebut, ia juga melihat UFO selama penerbangan Mercury.

Saat itu, sekelompok UFO terbang lebih cepat dan lebih tinggi daripada pesawat buatan manusia pada zamannya. Membentuk formasi tertentu. Demikian menurut wawancaranya dengan Yolanda Gaskins di Paranormal Borderline pada 1996.

“Kami tak bisa menyamai ketinggian mereka,” kata dia. Copper pun melaporkan penglihatannya pada para atasannya.

“Jawaban akhirnya datang berbulan-bulan kemudian, diduga itu adalah seed pod atau kulit kacang polong. Tak logis,” kata dia.

Kemudian, pada tahun 1957, saat menjadi pilot tes dan manajer proyek di Pangkalan AU Edwards California, Gordon menerima laporan dari krunya yang mengaku melihat benda mirip piring terbang mendarat di sebuah danau kering. Benda aneh itu mendarat dengan tiga kaki, tanpa mengeluarkan suara. Namun, saat didekati, benda itu langsung lepas landas.

Foto penampakan benda misterius itu diserahkan kepada para atasannya di Pentagon. Namun, tak pernah ada jawaban.

Kena minimnya respon dari Pentagon menimbulkan kesimpulan bagi Cooper, pemerintah as sengaja menyimpan informasi tentang keberadaan makhluk luar angkasa tersebut.

Related

Science 5870421797460776916

Recent

Hot in week

Ebook

Koleksi Ribuan Ebook Indonesia Terbaik dan Terlengkap

Dapatkan koleksi ribuan e-book Indonesia terbaik dan terlengkap. Penting dimiliki Anda yang gemar membaca, menuntut ilmu,  dan senang menamb...

item