Inilah Film-film Horor Paling Kontroversial di Dunia


Naviri Magazine - Hal penting yang ada di dalam film-film horor adalah adegan yang mampu membuat penonton ngeri atau ketakutan. Karena hal itu pula, banyak sineas yang berupaya membuat film dengan adegan-adegan semenakutkan mungkin, agar penonton bergidik ngeri. 

Bahkan, ada sineas-sineas tertentu yang sampai menyuguhkan film horor dengan adegan-adegan brutal di luar kewajaran. Efeknya tentu tidak hanya membuat penonton ketakutan, tapi film itu juga kontroversial.

Ada cukup banyak film yang semacam itu. Yaitu film-film yang menampilkan adegan-adegan kekejaman dan kebrutalan yang sangat mengerikan. Akibatnya, film-film itu dilarang di banyak negara. Berikut ini adalah 10 film horor yang dianggap paling kontroversial di dunia.

Grotesque

Grotesque adalah film horor produksi Jepang tahun 2009. Ceritanya mengikuti kehidupan pasangan muda yang diculik dari jalanan saat kencan pertama mereka, dan mengalami penyiksaan yang mengerikan oleh penculik gila. 

Karena adegan yang sangat mengerikan, termasuk mencongkel mata dan adegan amputasi, Grotesque dilarang di banyak negara, termasuk Inggris. 

Film ini banyak dikritik karena melibatkan sedikit narasi atau pengembangan karakter, tidak seperti horor semacam Hostel atau Saw. Akibatnya, film ini menerima banyak review buruk dari kritikus, dan kegagalan komersial.

Mikey

Setelah rilis pada tahun 1992, Mikey dilarang di banyak negara dan masih dilarang hari ini di Inggris. Banyak adegan grafis penyiksaan dan pembunuhan, sehingga film ini di-banned. 

The Human Centipede 2

Jika Anda pernah melihat atau mendengar tentang film Human Centipede, Anda tidak akan heran film ini dilarang di banyak negara.

Alur cerita film ini melibatkan seorang ilmuwan gila yang menculik tiga turis Amerika, dan mengoperasi mereka sebelum menjahitnya bersama-sama. Film ini dikritik karena tidak menunjukkan upaya untuk menggambarkan korban dalam film, selain sebagai objek yang brutal, terdegradasi dan dimutilasi untuk hiburan dan gairah dari karakter sentral, serta untuk kenikmatan penonton.

Scum

Scum adalah kisah keras dan mengejutkan dari Inggris untuk pelanggar muda selama tahun 1970-an. Film ini awalnya dilarang sepenuhnya di televisi karena penggambaran grafis terkait rasisme, pemerkosaan geng, bunuh diri, dan kekerasan.

A Serbian Film

A Serbian Film bisa dibilang salah satu film paling kontroversial sepanjang masa. Hal itu karena ada adegan pemerkosaan anak, incest, pembunuhan, dan sejenisnya. A Serbian Film menerima tinjauan yang beragam dari para kritikus, beberapa yang mengutuk film ini karena kekerasan ekstrem seksual.

Plot berkisar seputar bintang porno yang mulai lanjut usia, yang setuju untuk berpartisipasi dalam satu film terakhirnya untuk mendapat uang, namun menemukan bahwa ia telah dijebak ke dalam film yang bertema pedofilia.

Natural Born Killers

Natural Born Killers dirilis pada 1994, disutradarai Oliver Stone. Film ini ditulis oleh Quentin Tarantino, berdasarkan kehidupan Charles dan Caril Fugate Starkweather; dua kekasih yang memulai kesenangan dengan pembunuhan brutal. 

Film ini dilarang sepenuhnya di Irlandia, dan ditolak distribusinya di Amerika Serikat. Stone kemudian memotong kira-kira empat menit dari alur film, sehingga MPAA (Motion Picture Association of America) memungkinkan distribusinya.

Film ini sangat kontroversial karena memuliakan tindakan pembunuhan, dengan pembunuh terkenal muncul di sampul majalah dan t-shirt dalam berbagai adegan, hampir seperti selebriti. 

The Evil Dead

Dirilis pada 1981, The Evil Dead menceritakan kisah mengerikan lima mahasiswa yang berlibur di sebuah pondok terpencil di hutan. Liburan mereka berubah mengerikan, ketika menemukan rekaman kaset yang melepaskan roh-roh jahat. Film anggaran rendah ini diterima dengan baik oleh kritikus dan sukses di box office.

Karena kekerasan grafis dan teror, The Evil Dead dilarang di beberapa negara, termasuk Finlandia, Jerman, Islandia, dan Irlandia.

Mungkin adegan yang paling mengganggu adalah ketika seorang wanita muda diperkosa oleh pohon yang dirasuki roh jahat. Adegan ini khususnya telah banyak dikritik karena menyimpang dan misoginis, meski secara keseluruhan kritik atas film ini lumayan bagus. 

Cannibal Holocaust

Cannibal Holocaust merupakan film horor Italia yang dilarang sampai hari ini di lebih dari 50 negara. Setelah rilis, Direktur Ruggero Deodata ditangkap dan didakwa pembunuhan, setelah rumor menyatakan Cannibal Holocaust adalah film nyata, meski ia kemudian dibersihkan dari tuduhan. Film ini mengambil shoot di hutan hujan Amazon, dengan fitur anggota suku-suku asli yang memang nyata.

Tujuh hewan tewas dalam pembuatan film ini. Sebuah contoh adegan di saat monyet dipenggal, dan anggota suku melanjutkan melahap otaknya. Cannibal Holocaust juga menyuguhkan adegan pembunuhan, termasuk adegan penyulaan beberapa karakter. 

The Texas Chainsaw Massacre

Setelah rilis pada 1974, The Texas Chainsaw Massacre dilarang di banyak negara, dan banyak bioskop yang telah menampilkan film ini menghentikan pemutarannya setelah menerima keluhan terkait kekerasan ekstrem di dalamnya. 

Film ini dipasarkan sebagai kisah nyata untuk menarik khalayak luas, meski plotnya sepenuhnya fiksi. Pada kenyataannya, film ini terinspirasi oleh kejahatan pembunuh berantai terkenal, Ed Gein, yang mengumpulkan bukti dari korbannya, seperti puting susu, kulit dan kepala, dan menyimpannya di rumahnya.

Film ini berkisah tentang lima orang yang dikejar dan dibunuh oleh pembunuh bertopeng, yang memegang gergaji dari keluarga kanibal.

The Texas Chainsaw Massacre menjadi film independen terlaris. Secara luas juga dianggap salah satu film horor paling berpengaruh dalam sejarah sinema, dan perintis genre slasher. Film ini menggunakan alat-alat listrik sebagai senjata pembunuh yang populer dalam film horor, dan pembunuh digambarkan berukuran besar, kekar, serta tak berwajah.

The Exorcist

The Exorcist dirilis pada 1973. Film ini memiliki efek luar biasa pada budaya populer, dan digambarkan sebagai film horor paling menakutkan sepanjang masa. Film ini juga salah satu film terlaris, dengan penghasilan $ 441 juta di seluruh dunia. The Exorcist dilarang di berbagai negara karena mengerikan dan menakutkan, dan dalam beberapa kasus karena alasan agama.

Film ini mempengaruhi banyak penonton begitu kuat. Di banyak bisokop tempat film ini diputar, paramedis kerap dipanggil untuk mengobati orang yang pingsan, dan banyak orang yang histeris. 

Di Inggris, The Exorcist tidak tersedia hingga tahun 1990, ketika melewati Badan Sensor Film Inggris (BBFC) dengan rating 18.

The Exorcist adalah film thriller psikologis dan menggunakan plot pintar, dan bahkan pesan bawah sadar untuk menakut-nakuti penonton, sejenis hipnotis terselubung di adegan film. 

Related

Film 5145554232140511177

Recent

Hot in week

Ebook

Koleksi Ribuan Ebook Indonesia Terbaik dan Terlengkap

Dapatkan koleksi ribuan e-book Indonesia terbaik dan terlengkap. Penting dimiliki Anda yang gemar membaca, menuntut ilmu,  dan senang menamb...

item