Ini Jawaban untuk Pertanyaan Mengenai Akhir Cerita dari Film Horor Us

Naviri Magazine - Us karya Jordan Peele memiliki alur cerita, pemeran, dan lagu tema yang sangat menyatu, sampai-sampai membuatmu masih merinding setelah selesai menontonnya.

Namun, banyak orang yang juga kebingungan dan mempertanyakan banyak hal. Karena menonton film Us seolah memaksa penontonnya untuk menyelesaikan teka-teki. Seperti, benarkah karakter Adelaide di awal film sebenarnya adalah Red? Mengapa gunting? Ada apa dengan kelinci? Dan berbagai pertanyaan lainnya. 

Mari kita bahas bersama-sama ending dari film horror-thriller ini.

1. Plot twist terbesar

Selama menonton film berdurasi 116 menit itu, penonton dibawa ke dalam cerita tentang sebuah keluarga yang sedang berlibur di Santa Cruz. Film diawali dengan sang ibu bernama Adelaide yang ketika kecil masuk ke dalam wahana fun house dan mengalami sesuatu di sana.

Setelah itu adegan kembali ke masa sekarang, dan sekelompok doppelganger ingin membunuh Adelaide dan keluarganya. Mereka disebut sebagai Tethered, dan seramnya mereka berwajah sama seperti semua orang yang ada dalam film.

Sepanjang film, kita semua mengira bahwa Adelaide adalah pahlawannya, sampai di bagian akhir ketika Adelaide membunuh Red, kembarannya, ia mengeluarkan suara seperti seorang Tethered.

Kemudian sutradara film memberikan adegan flashback ketika Adelaide kecil berada di wahana fun house. Ternyata, saat itu Red membuat Adelaide yang asli pingsan dan membawanya ke gorong-gorong. Lalu Red mengganti posisinya dan naik ke atas, membiarkan Adelaide yang asli terjebak di bawah menjadi bayang-bayang.

Hal ini didukung dengan Red (Adelaide yang asli) menjadi satu-satunya Tethered yang bisa berbicara. Suaranya jadi tidak jelas karena Red dulu mencekiknya di fun house sehingga merusak pita suara Adelaide.

Makanya, Red yang kembali menjadi Adelaide awalnya belum bisa berbicara, dan orangtuanya mengira bahwa anak mereka mengalami trauma sampai tidak bisa berbicara.

Tidak hanya itu. Pergantian antara Red dan Adelaide semakin kuat karena adegan saat Adelaide merasa kasihan dengan Umbrae, kembaran Zora, putri Adelaide, dan ketika ia melihat Pluto, kembaran Jason, menuju api dan membakar dirinya sendiri. Karena Umbrae dan Pluto adalah Tethered seperti dirinya sendiri.

2. Makna di balik Doppelganger

Mengapa penjahatnya berwajah persis seperti diri mereka sendiri? Menurut Jordan Peele sang sutradara, mengapa musuhnya merupakan doppelganger? Karena terkadang musuh terbesar adalah diri kita sendiri. Makanya, Tethered dibuat sebagai kiasan terhadap sekelompok orang yang diasingkan dan tidak dipedulikan, padahal mereka juga orang Amerika.

Kabarnya, ini juga berkaitan dengan para imigran yang datang ke Amerika. Makanya dalam film tersebut ada adegan ketika Gabe bertanya kepada Red, siapa mereka sebenarnya. Red menjawab bahwa mereka orang Amerika. Seolah ingin menegaskan bahwa kelompok terbuang ini juga orang Amerika yang harusnya punya hak dan posisi yang sama.

Selain itu, ada juga adegan terakhir ketika Red dan Adelaide saling membunuh. Dalam ruang kelas yang ada di bawah tanah, Red berkata bahwa Tethered juga manusia, sama seperti kita. Sepertinya, Peele ingin mengatakan bahwa mereka juga manusia, sama seperti kita. Jadi mengapa harus dibenci?

3. Mengapa di akhir Tethered saling bergandengan tangan?

Adegan ini merupakan pengingat dari kampanye Hand Across America pada tahun 1986. Dalam kampanye tersebut, orang-orang berpegangan tangan selama 15 menit untuk memberikan bantuan kepada mereka yang kelaparan dan tidak punya rumah.

Ketika menonton Us, kita melihat baju yang dikenakan Adelaide kecil di Santa Cruz adalah kaos Hand Across America. Hal ini yang akhirnya menjadi tujuan para Tethered setelah membunuh kembaran asli mereka. Kampanye Hand Across America dianggap sebagai ambisi Amerika untuk membuat tembok dari dunia luar.

Scene ini mungkin menyikapi keputusan Presiden AS, Donald Trump, yang membuat tembok untuk imigran luar dengan alasan melindungi warga Amerika. Padahal bahaya yang lebih besar kadang bukan dari luar, melainkan yang muncul dari dalam. Atau mungkin Peele ingin memberi pesan kepada warga Amerika untuk bergandengan tangan dan bersatu kembali.

4. Ada apa dengan kelinci dan gunting?

Dua hal paling fenomenal dalam film tersebut adalah gunting emas dan kelinci-kelinci. Mengapa kelinci? Sang sutradara, Jordan Peele, mengakui bahwa ia takut dengan kelinci. Menurutnya, kelinci adalah hewan lucu namun menyeramkan apalagi jika dilihat dari matanya.

Dalam film Us, banyak sekali simbol dan hal-hal yang berkaitan dengan kelinci. Red menjelaskan bahwa Tethered hanya bisa memakan kelinci hidup-hidup. Ternyata kelinci melambangkan kelahiran kembali, sama seperti para Tethered yang selama ini menjadi bayang-bayang kembarannya, membunuh kembaran aslinya untuk merasakan lahir kembali dan punya kehidupan baru.

Selain itu, kita sering mendengar istilah kelinci percobaan, kan? Nah, mungkin Peele ingin mengaitkan bahwa Tethered adalah kelinci percobaan yang ditinggalkan begitu saja. Ada teori yang juga mengatakan bahwa kelinci tersebut diibaratkan sebagai Tethered.

Di awal film, kelinci tersebut berada di dalam kandang, sama seperti Tethered yang terjebak di bawah tanah. Setelah mereka berhasil melepaskan diri, kelinci-kelinci tersebut juga keluar dari kandang.

Bagaimana dengan gunting? Ada teori yang mengatakan bahwa gunting dibuat dengan dua bilah yang disatukan. Ketika dipakai, gunting akan mengikuti gerakan dari bilah yang satunya. Gunting ingin mengibaratkan bahwa ada dua hal yang bekerja bersama dan saling mengikuti satu sama lain. Seperti halnya Tethered yang harus mengikuti semua gerakan kembarannya.

5. Siapa yang membuat Tethered?

Nah, ini pertanyaan yang sepertinya tidak akan pernah terjawab. Rasanya Jordan Peele memang sengaja tidak memberikan jawaban siapa yang membuat para Tethered. Namun dalam adegan terakhir di kelas, Red sempat berkata bahwa yang membuat mereka adalah "manusia". Entah pemerintah, entah ilmuwan, entah siapa.

Sepertinya para manusia yang membuatnya tidak bisa melanjutkan eksperimennya, dan meninggalkan para Tethered ini. Namun yang pasti penjahat sesungguhnya dalam film ini bukanlah Red atau Tethered yang lain, melainkan manusia-manusia yang menciptakan Tethered dan meninggalkannya begitu saja.