Kekurangan Air Bersih, China Terpaksa Cairkan Salju


Naviri Magazine - Pemerintah Kota Beijing, China, akan mengumpulkan dan melelehkan salju pada musim dingin kali ini. Langkah ini diambil untuk mengatasi kekurangan air yang terjadi di Negeri Tirai Bambu tersebut.

Dua kendaraan khusus akan beroperasi di sekitar Lapangan Tianamen, Beijing. Kendaraan itu dilengkapi dengan pemanas berkekuatan besar dan mampu memproses sekira 100 kubik meter salju serta es. Demikian dilansir The Global Times.

Salju yang bersih juga akan ditampung di tiga sungai yang melewati Kota Beijing. Air dari salju bersih ini nantinya akan digunakan untuk irigasi, pembersihan jalan dan sebagai penopang volume air sungai.

Selama bertahun-tahun China terus berjibaku dengan masalah kekurangan air yang menurut para ahli disebabkan oleh pemanasan global, kekeringan dan permintaan yang melonjak dari puluhan juta warga yang tinggal di Beijing.

Konsumsi air di Beijing yang kini memiliki populasi 20 jutaan, meningkat hingga 3,55 miliar kubik meter. Jika dibandingkan dengan persediaan air yang dimiliki saat ini yang mencapai 2,18 miliar kubik meter, tentu saja tidak dapat mencukupi.

Sementara jumlah salju yang turun di Beijing saat ini mengalami fase terburuknya sejak 1951 silam. Rata-rata salju yang turun dalam 20 jam dapat mencapai 11 milimeter. 

Related

World's Fact 2310512887713241823

Recent

Hot in week

Ebook

Koleksi Ribuan Ebook Indonesia Terbaik dan Terlengkap

Dapatkan koleksi ribuan e-book Indonesia terbaik dan terlengkap. Penting dimiliki Anda yang gemar membaca, menuntut ilmu,  dan senang menamb...

item