Cara Memahami Perang Dunia II Menggunakan Analogi Mudah


Kita ibaratkan perang dunia II dengan keributan di bar. Jerman adalah cowok bandel, dia tangguh, punya banyak catatan sejarah, kuat, tampak menakutkan, dan suka berantem. Jerman sudah di-banned dari bar gara-gara keributan sebelumnya, tapi sekarang dia kembali.

Jerman masuk dan ngajak berantem salah satu orang di sana, si Polandia. Polandia sebenarnya juga petarung yang baik, tapi tak sehebat Jerman, Polandia pun tumbang.

Seisi bar gempar, pertarungan antar pengunjung pecah di mana-mana. Rusia mukul Finlandia. Jepang nendang China di pojokan. Perancis dan Inggris membentuk tim dan berteriak menegur Jerman maupun Rusia agar mengehentikan semuanya.

Jerman, yang mendengarnya, menghela napas sebentar lalu mengarah ke mereka berdua. Beberapa pukulan diberikan, dan Perancis tumbang. Memang Perancis sudah agak tua, tapi tak ada yang menyangka dia dikalahkan semudah itu.

Inggris yang melihat temannya tumbang, langsung lari dari situ dan naik ke atas tangga, sehingga Jerman kesulitan memberikan pukulan.

Si Jerman, terlena dengan kesuksesannya, mulai mengalihkan pandangan ke musuh bebuyutannya, Rusia yang punya segalanya, kaya, dan juragan tanah yang tanahnya ingin ditempati Jerman. Rusia mulai sempoyongan dan berdarah, dihantam lagi berkali-kali oleh Jerman. Giginya copot, tulangnya patah, tapi Rusia tidak segera tumbang.

Sementara Inggris minta tolong ke teman lamanya, US, tapi US masih ragu-ragu. Hingga tiba-tiba dia dipukul oleh Jepang, tepat di wajahnya, pake kursi pula. Jerman ngakak melihat ini dan ikutan menantang US.

Sebuah kesalahan fatal, si US ini cowok yang gede banget. Dan sekarang dia menggila, nendang Jepang dan mukul Jerman bersamaan.

Sementara itu, Jerman dan Rusia terus berkelahi dengan sengit, berteriak dan saling memukul. Tapi sekarang US dan Inggris datang ikut campur dan mukul Jerman dari belakang dengan apapun yang mereka punya, balok kayu, gesper, dan rantai. Jerman kehilangan rusuknya, rahangnya patah, ginjalnya kena.

Jerman sempoyongan, Rusia memberikan pukulan pamungkasnya dan Jerman langsung ambruk.

US mengalihkan pandangannya ke Jepang, dan langsung menghantamnya dengan sangat keras, Jepang langsung tumbang.

Perkelahian selesai.

Kenapa Jerman kalah, ya karena dia ngajak berantem Rusia, Inggris, dan US sekaligus.

Related

History 2472685033859871241

Recent

Hot in week

Ebook

Koleksi Ribuan Ebook Indonesia Terbaik dan Terlengkap

Dapatkan koleksi ribuan e-book Indonesia terbaik dan terlengkap. Penting dimiliki Anda yang gemar membaca, menuntut ilmu,  dan senang menamb...

item