Mengapa Toyota Tidak Bikin Mobil seperti Lamborghini atau Ferrari?


Perlu diketahui bahwa Lamborghini atau Ferrari tidak selalu dibeli karena bentuknya unik dan mampu menempuh kecepatan tinggi, mobil-mobil jenis itu bisa dibilang karya seni yang punya banyak nilai sejarah. 

Harga mereka mahal karena dari cara pelayanannya kepada calon pembeli saja sudah jauh berbeda, dan para pembelinya juga sadar bahwa merek yang mereka incar memiliki nilai yang sebenarnya jauh lebih mahal dibandingkan banderol harganya.

Jadi, walaupun Toyota mampu membuat mobil sport nan eksotis yang mampu menembus 500hp lebih, belum tentu menarik pembeli. Karena secara nilai sejarah jelas tidak ada apa-apa, juga terbilang membosankan karena citra mereknya sudah melekat pada tipikal mobil umum sejuta umat.

Lihat saja Lexus LFA yang merupakan mobil sport keluaran Toyota, sangat jarang sekali dilirik atau dikoleksi. Berbeda dengan Lamborghini atau Ferrari. Ketika anda memiliki, misalnya, Lamborghini Countach, anda akan merasakan nuansa tahun 1980'an yang kental dan teringat serial sejenis Miami Vice yang ikonik.

Atau misalnya Lamborghini Miura yang mengingatkan kita pada keinginan balas dendam seorang Feruccio Lamborghini yang sakit hati dengan rivalnya, Enzo Ferrari. 

Jadi pabrikan mobil umum percuma bikin mobil sport mahal, meski menjualnya dengan harga yang lebih murah. Peminatnya tetap akan kalah, karena memang sejak awal tidak ada kisah menarik atau nilai sejarah yang kental macam merek-merek Ferrari atau Lamborghini.

Related

Automotive 5314799487314222422

Recent

Hot in week

Ebook

Koleksi Ribuan Ebook Indonesia Terbaik dan Terlengkap

Dapatkan koleksi ribuan e-book Indonesia terbaik dan terlengkap. Penting dimiliki Anda yang gemar membaca, menuntut ilmu,  dan senang menamb...

item