Anies Belum Bisa Terima Prabowo-Gibran Menang Pilpres


Capres nomor urut 1, Anies Baswedan memilih untuk menunggu pengumuman resmi terkait rekapitulasi suara nasional Pilpres 2024 oleh KPU RI pada Rabu (20/3/2023) mendatang.

Meski capres-cawapres nomor urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming terlihat lebih unggul, Anies masih belum bisa menerimanya sebagai kemenangan final. Sikap Anies itu tidak terlepas dari pandangannya mengenai Pilpres 2024 yang bukan tidak mungkin bisa berjalan dua putaran.

"Kalau ternyata hasilnya berubah gimana? Kalau ternyata ada putaran kedua gimana? Kalau ternyata ada hasil yang berbeda gimana? Jadi kita tunggu sampai tanggal 20 (Maret) baru kemudian nanti kita akan sampaikan," kata Anies ditemui awak media di kawasan Jakarta Pusat, Rabu (13/3/2024).

Meski begitu, Anies tidak menutup diri ketika ditanya soal kans dirinya bakal menjadi oposisi apabila gagal menang di Pilpres 2024. Menurutnya, penyelenggaraan pemilu itu pasti akan melahirkan yang menang dan kalah. Pihak yang menang, dipastikan Anies akan mendukung pemerintahan. Untuk yang kalah, akan berdiri di luar pemerintahan.

Anies menyampaikan akan selalu memegang prinsip menang di dalam pemerintahan dan kalah di luar pemerintahan. Bagi Anies, kedua posisi di dalam dan di luar pemerintahan punya peran yang sama pentingnya. 

"Prinsip itu yang dipegang. Bila menang berada di dalam pemerintahan, bila tidak menang maka berada di luar pemerintahan, dan dua-duanya sama-sama penting," ujar Anies.

Related

News 2958691720172081372

Recent

Hot in week

Ebook

Koleksi Ribuan Ebook Indonesia Terbaik dan Terlengkap

Dapatkan koleksi ribuan e-book Indonesia terbaik dan terlengkap. Penting dimiliki Anda yang gemar membaca, menuntut ilmu,  dan senang menamb...

item