Cara yang Benar Mencuci Sarung Ketjubung agar Awet


Sarung merupakan pakaian khas Indonesia. Kain melingkar ini biasanya dipakai untuk sholat, kegiatan di masjid atau mushola, pakaian wajib di pondok pesantren tradisional, serta dresscode acara keagamaan.

Selain itu, pada berbagai kegiatan lain di masyarakat, seperti ronda malam, juga identik dengan sarung yang dikenakan. Bahkan sarung dipakai untuk selimut tidur, pembungkus bayi yang baru lahir, sampai penutup jenazah saat kematian.

Bisa dikatakan, sarung merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari kehidupan masyarakat di Indonesia. Pakaian serbaguna yang dimanfaatkan sejak lahir ke dunia sampai meninggal.

Salah satu merek sarung yang populer adalah Ketjubung. Brand Ketjubung populer bagi umat Islam di Indonesia, khususnya menjelang bulan puasa dan lebaran. 

Cara Mencuci Sarung Ketjubung

Berikut cara yang benar mencuci sarung Ketjubung:

Cuci dengan tangan. Jangan mencuci menggunakan mesin cuci yang berpotensi merusak serat kain sarung.

Jangan menggunakan air hujan langsung. Air hujan memiliki kadar asam yang tinggi. Sebaiknya menggunakan air sumur atau air PDAM.

Pisahkan dengan cucian lain. Jangan dicuci bersamaan dengan pakaian lain atau sarung lain yang berisiko terkena gesekan atau luntur dari kain lain.

Cuci dulu dengan air bersih. Tahap pertama jangan langsung menggunakan deterjen, terutama untuk sarung baru. Cuci dahulu dengan air bersih untuk membersihkan sisa pewarna bila masih ada.

Gunakan lerak atau deterjen yang lembut. Larutkan lerak atau deterjen dalam air untuk mencuci sarung.

Jangan direndam dan jangan dikucek. Sarung cukup dicelup dan diangkat 6 sampai 9 kali, atau istilahnya dilorod.

Peras kain secara merata. Jangan memeras dan memelintir terlalu keras. Cukup tekan sarung pada semua bagian agar air keluar.

Jemur di tempat teduh. Sarung jangan dijemur di bawah sinar matahari langsung, karena dapat merusak warna.

Gunakan tongkat saat menjemur. Tongkat kayu, besi, atau bambu, dimasukkan kedalam sarung bagian bawah, agar kain tidak menempel dan tidak kusut saat sarung kering.

Gunakan setrika dengan suhu sedang. Jangan terlalu panas saat menyetrika agar tekstur kain dan warna sarung awet.

Related

Tips 5799812777800071403

Recent

Hot in week

Ebook

Koleksi Ribuan Ebook Indonesia Terbaik dan Terlengkap

Dapatkan koleksi ribuan e-book Indonesia terbaik dan terlengkap. Penting dimiliki Anda yang gemar membaca, menuntut ilmu,  dan senang menamb...

item