Google Scholar dan Cara Menemukan Situs Terpercaya

Google Scholar dan Cara Menemukan Situs Terpercaya

Naviri.Org - Ketika menulis skripsi, artikel ilmiah, atau tulisan-tulisan lain yang terkait pendidikan, banyak orang mengandalkan Google dalam pencarian informasi. Nyatanya memang Google sudah terpercaya sebagai mesin pencari yang andal. Apa pun kata kunci yang kita masukkan, Google selalu bisa menemukan dan menyuguhkan yang kita cari.

Namun, sebenarnya, hasil pencarian yang disuguhkan Google tidak bisa terjamin akurat atau terpercaya. Karena, bagaimana pun, Google hanya menjalankan pencarian atas situs-situs yang relevan dengan kata kunci yang dimasukkan. Artinya, bisa jadi situs yang disuguhkan Google di halaman pencarian bukan situs yang kredibel, selain hanya situs itu memuat kata kunci yang dicari.

Karenanya, jika kita ingin mencari informasi yang dimaksudkan untuk penulisan skripsi atau karya ilmiah semacamnya, sebaiknya jangan menggunakan Google sebagaimana biasa, tapi gunakan Google Scholar.

Google Scholar adalah produk buatan Google yang dapat diandalkan, terutama bagi kalangan pelajar atau peneliti. Google Scholar merupakan mesin pencari dari Google yang hanya meng-index atau menjadikan situsweb berdomain pendidikan (.edu, .ac.id, .ac.uk) jadi basis datanya.

Itu berbeda dengan Google biasa yang meng-index semua situsweb yang ada di jagat maya. Dengan demikian, Google Scholar punya kredibilitas yang lebih baik dibandingkan Google biasa.

Vincas Grigas, dalam paper berjudul “Just Google It: The Scope of Freely Available Information Sources for Doctoral Thesis Writing”, mengatakan bahwa sejak Agustus 2010, Google Scholar memuat lebih dari 86 juta dokumen pendidikan/riset/publikasi ilmiah. Angka dokumen tersebut terus meningkat. Dokumen pendidikan berbahasa Inggris saja, per bulan Mei 2014, ada 11,15 juta.

Salah satu keunggulan Google Scholar ialah termuatnya “grey literature” dan “peer-reviewed journal.”

Grey literature merupakan dokumen-dokuken penelitian/karya ilmiah yang belum dipublikasikan secara resmi oleh perguruan tinggi atau institusi penelitian. Sementara peer-reviewed journal ialah karya ilmiah peneliti yang dibuat sebagai pengecekan bagi rekan-rekan sesama peneliti.

Dua jenis dokumen itu penting, karena termuat kebaruan penelitian. Dari sisi pemilik dokumen, ini berguna untuk mendapatkan umpan balik atau feedback dari komunitas pelajar atau peneliti dunia.

Baca juga: Sisi Gelap Google yang Jarang Diketahui

Related

Internet 7302332935947872566

Recent

Hot in week

Ebook

Koleksi Ribuan Ebook Indonesia Terbaik dan Terlengkap

Dapatkan koleksi ribuan e-book Indonesia terbaik dan terlengkap. Penting dimiliki Anda yang gemar membaca, menuntut ilmu,  dan senang menamb...

item