Memperkirakan Kisah Time Travel Dalam Film Avengers 4

Memperkirakan Kisah Time Travel Dalam Film Avengers 4

Naviri Magazine - Avengers 4, yang akan menjadi lanjutan Avengers: Infinity Stone, masih dalam proses pembuatan, dan tentu masih jauh dari masa penyangannya. Namun, film ini telah menarik perhatian banyak pihak, khususnya para penggemar superhero Marvel.

Karena itu pula, setiap bocoran yang keluar dari proses pembuatan film Avengers 4 segera dikaji dan dibicarakan banyak orang dengan penuh ketertarikan.

Ikhwal kebocoran itu memang terjadi. Beberapa kali, paparazzi sempat memotret pemeran-pemeran tertentu yang terlibat dalam pembuatan film tersebut, sementara pihak produksi film—semisal penulis skenario—kadang juga membocorkan sedikit mengenai apa yang akan terjadi dalam film Avengers 4.

Yang baru, ada informasi yang diperoleh dari set produksi film Avengers 4, dan kebocoran itu pun menjadi bahan perbincangan penuh teori, yang memperkirakan apa yang akan terjadi dalam Avengers 4 nanti.

Teori yang paling populer adalah akan adanya faktor time travel, entah dengan Quantum Realm, atau Time Stone, atau bahkan dengan teknologi BARF milik Tony Stark.

Ide-ide itu bermunculan dari detail yang tertangkap oleh paparazzi, seperti penampakan Chris Evans (pemeran Captain America) memakai kostum yang sama persis dengan yang dipakai di The Avengers, atau munculnya Ant-Man di situasi yang kelihatannya merupakan Battle of New York.

Time travel

MCU sudah beberapa kali bermain-main dengan time element, yang paling memorable mungkin ada di film Doctor Strange, baik di scene ketika Doctor Strange mencoba menggunakan Time Stone untuk pertama kalinya dengan apel, atau ketika dia membuat kesepakatan dengan Dormammu untuk mengalahkan Kaecilius.

Dari situ, kita mempelajari fakta bahwa, di Marvel Cinematic Universe, menggunakan time travel atau membuat time loop bahkan dengan porsi kecil saja bisa menyebabkan konsekuensi yang besar (kata-kata Baron Mordo, dan ini pula yang menyebabkan dia berpisah jalan dengan Doctor Strange), yang bisa berupa mengacaukan aliran waktu, alternate dimension, hingga menciptakan timeline atau realitas yang berbeda.

Sekarang, kita lihat summary awal Avengers 4.

Ternyata, finger snap Thanos tidak hanya menghapus separuh kehidupan di semesta, tapi juga membuat realitas menjadi tidak stabil.

Kemudian, mari kita lihat pernyataan dari scriptwriter untuk Infinity War dan Avengers 4, Christopher Markus, "Doesn't do what you think it does. It's a different movie than you think it is."

Ketika kita membayangkan Avengers 4 adalah film time travel, mungkin kita berpikir ke konsep semacam Back To The Future, Terminator, Days of Future Past, atau mungkin bahkan time loop semacam Groundhog Day atau Happy Death Day. Tapi pernyataan Markus tersebut bikin kita menjadi ragu, sehingga muncul ide selanjutnya: Bukan time travel, tapi memori.

Lebih spesifik lagi, memori Tony Stark.

Di film Ant Man & The Wasp, Janet berkomunikasi dengan Scott lewat memori masa lalu. Ini yang membuat Scott akhirnya mengontak Hank Pym lagi, dan mereka pun berkumpul kembali. Kemungkinan, Janet bisa berkomunikasi dengan Scott karena Scott pernah masuk ke Quantum Realm, namun juga bisa jadi Quantum Realm sebetulnya memiliki misteri yang jauh lebih dalam lagi.

Setiap hari, kita pun melakukan time travel, namun bukan secara fisik. Pikiran kitalah yang menjelajah waktu melalui memori.

Dan kemungkinan, inilah yang akan dijelajahi oleh Avengers 4. Bisa jadi, Quantum Realm menjadi variabel terpenting yang bisa menghubungkan time travel ala Janet-Scott ke realitas usai finger snap Thanos.

Memasuki film Avengers 4 nanti, Scott Lang setidaknya akan dua berinteraksi dengan Quantum Realm, dan faktor ini akan sangat dibutuhkan oleh Tony Stark sebagai salah satu upaya mengalahkan Thanos. Bisa jadi, Iron Man akan kembali dari Titan, Scott akan keluar dari Quantum Realm, dan mereka akan bertemu. Tony Stark akan memerlukan Scott untuk memandu dia ketika melibatkan Quantum Realm.

Seperti halnya deja vu, kadang pikiran kita merasa sudah berada di suatu tempat sebelumnya, padahal jelas-jelas kita belum pernah ke sana. Bisa jadi, ini adalah penglihatan sekilas ke masa depan, dan ini juga yang membuat Tony Stark begitu yakin akan ada ancaman datang lagi sekembalinya dia dari lubang cacing di The Avengers; pikiran Tony Stark melakukan perjalanan lintas waktu ke masa lalu.

Karena itu pula, Doctor Strange mau menukar Time Stone dengan nyawa Stark.

Baca juga: Berapa Biaya Pembuatan Film Avengers: Infinity War?

Related

Film 7652025018190845476

Recent

Hot in week

Ebook

Koleksi Ribuan Ebook Indonesia Terbaik dan Terlengkap

Dapatkan koleksi ribuan e-book Indonesia terbaik dan terlengkap. Penting dimiliki Anda yang gemar membaca, menuntut ilmu,  dan senang menamb...

item