Misteri Pesawat Terbang Canggih dari Zaman Sebelum Masehi

Misteri Pesawat Terbang Canggih dari Zaman Sebelum Masehi

Naviri Magazine - Ada penemuan yang sangat aneh dan nyaris tak masuk akal, sehingga membuat para ilmuwan kebingungan.

Di Abydos, beberapa ratus mil sebelah selatan Kairo, ada kuil dari zaman Mesir kuno. Pada dinding dan ornamen-ornamen kuil tersebut terdapat gambar-gambar menyerupai pesawat canggih zaman modern. Padahal kuil itu dibangun berabad-abad lalu, ketika pesawat modern belum diciptakan.

Objek-objek pada gambar tersebut, dilihat dari perlengkapan fisiknya, adalah pesawat yang dioperasikan di dalam lapisan berudara seperti di permukaan bumi, bukan untuk ruang angkasa yang hampa udara. Karena itu digunakan sayap samping dan ekor, serta baling-baling. Kuil Abydos dibangun untuk Dewa Osiris oleh firaun Mesir kuno, Seti I (1306-1290 SM), dan diselesaikan oleh penerusnya, Ramses II

Replika pesawat yang ditemukan dari masa peradaban Mesir Kuno, dilihat dari bentuk arsitekturnya, sudah mirip pesawat terbang zaman sekarang.

Selain itu, pada 1898, dari sebuah makam kuno di Saqqara, Mesir, yang diperkirakan dibuat pada 200 SM, juga telah ditemukan sebuah replika pesawat yang formatnya mirip pesawat terbang modern. Benda itu kini disimpan di Museum Kairo, Mesir.

Dari China, dilaporkan bahwa telah ditemukan beberapa buah dokumen sanskrit di Lhasa, Tibet, dan lalu dibawa ke Universitas Chandrigargh untuk diterjemahkan. Dr. Ruth Reyna, dari Universitas itu, menjelaskan bahwa dokumen tersebut ternyata berisi petunjuk membuat pesawat luar angkasa.

Cara-cara pembuatan mereka, katanya, adalah anti-gravitasi dan berasaskan satu sistem analog, yaitu “laghima”, satu sumber tenaga yang tidak diketahui oleh manusia modern. Menurut ahli Yoga Hindu, “laghima” menjadikan seseorang mempunyai kemampuan untuk terbang.

Dokumen sanskrit kuno juga menyebutkan bahwa Maharaja India, Ashoka, telah membentuk sebuah kelompok “Sembilan Lelaki Misterius” yang terdiri atas para ilmuwan terkenal India, yang dikatakan mengkatalogkan berbagai jenis sumber sains.

Ashoka telah merahasiakan kerja-kerja mereka semua, karena ia merasa bahwa penemuan ilmiah itu akan terpasung dari sumber India kuno itu sendiri, dan justru bisa jadi akan disalahgunakan bagi tujuan peperangan kejam, yang tidak diinginkan oleh Ashoka sendiri.

“Sembilan lelaki misterius” telah menulis sembilan buku yang saling berkaitan antara satu sama lain, bertajuk “Rahasia-rahasia Gravitasi”. Mereka menyebut kendaraan angkasa tersebut dengan Vimana/Astras. China menyatakan akan mempelajari lebih lanjut dokumen tersebut, untuk program kajian angkasanya.

Related

Science 2241146407993694313

Recent

Hot in week

Ebook

Koleksi Ribuan Ebook Indonesia Terbaik dan Terlengkap

Dapatkan koleksi ribuan e-book Indonesia terbaik dan terlengkap. Penting dimiliki Anda yang gemar membaca, menuntut ilmu,  dan senang menamb...

item