Sejarah Mongol, dari Zaman Jenghis Khan Sampai Jadi Republik

Naviri Magazine - Mongolia merupakan negara dengan sejarah kuno, dan sempat menjadi negara adikuasa pada abad ke-13. Pada masa itu, Mongolia dipimpin oleh Jenghis Khan (Genghis Khan), dan berhasil memperluas wilayah kekuasaannya dari Asia hingga Eropa.

Setelah Jenghis Khan meninggal, Mongolia terpecah menjadi dua bagian, yaitu Mongolia Dalam yang dikuasai Cina, dan Mongolia Luar.

Pada akhir abad ke-17, Mongolia Luar juga jatuh ke tangan Cina, yang waktu itu diperintah oleh Dinasti Qing. Pada tahun 1911, Mongolia berhasil lepas dari cengkeraman Cina, dan memproklamirkan kemerdekaannya. Tetapi, tak lama kemudian, Rusia mendudukinya.

Ketika revolusi komunis terjadi di Rusia pada tahun 1921, Mongolia Luar pun kembali memproklamirkan kemerdekaannya, pada 11 Juli 1921. Ketika raja Mongolia meninggal pada tahun 1924, negara itu pun mengubah sistem pemerintahannya dari bentuk kerajaan menjadi Republik Sosialis. Perubahan sistem negara ini dipercaya atas provokasi pihak Rusia.

Mongolia adalah negara yang terkurung daratan di Asia Timur, berbatasan dengan Rusia di sebelah utara dan Republik Rakyat Cina di selatan.