Daerah yang Curah Hujannya Paling Tinggi dan Paling Rendah di Dunia

Naviri Magazine - Daerah yang curah hujannya paling tinggi di dunia adalah gunung Wai-ale-ale di Hawaii, yang mengalami turunnya hujan sepanjang hari. Tempat ini dikatakan paling lembap karena hujan turun setiap hari.

Sedangkan daerah yang curah hujannya paling rendah di dunia adalah gurun Atacama di Chile. Di daerah ini, hujan tidak pernah turun selama 400 tahun, atau baru turun setelah 400 tahun. Hujan terakhir yang pernah terjadi di daerah itu tercatat pada tahun 1971.

Bagaimana bentuk hujan yang turun ke Bumi?

Meski kita mengenal hujan sebagai turunnya air ke Bumi, namun sebenarnya hujan tidak hanya turun dalam bentuk air dan es saja. Hujan juga dapat turun dalam bentuk embun dan kabut.

Jika bertemu dengan udara yang kering, sebagian hujan yang turun dapat menguap kembali ke udara. Air hujan kecil berbentuk hampir bulat, sedangkan yang cukup besar berbentuk ceper, dan yang lebih besar lagi berbentuk seperti payung terjun.

Hujan yang besar memiliki kecepatan jatuh yang tinggi, sehingga jika badan kita terkena dapat menimbulkan rasa sakit.