Alhambra, Bangunan Istana Indah dari Masa Dinasti Umayyah

Naviri Magazine - Alhambra, atau dalam bahasa arab Al-hamra', yang mempunyai arti "merah", adalah benteng dan istana tempat tinggal khalifah beserta para pembesarnya, yang dibangun pemerintahan Dinasti Umayyah di wilayah perbukitan di batas kota Granada, Spanyol. Corak arsitektur bangunan Alhambra sangat mencerminkan arsitektur bangunan Timur Tengah dengan Eropa.

Alhambra juga memiliki beberapa taman, air mancur, dan kolam yang anggun. Di belakangn Alhambra ada puncak bersalju, bernama Sierra Nevada. Alhambra terletak di atas Sabika, sebuah bukit panjang berhutan setinggi 150 meter, di atas kota Granada.

Alhambra bukan sekadar istana. Ia dapat dilukiskan seperti kota dalam kota Granada. Persis di belakang temboknya yang panjang, terdapat taman-taman, paviliun-paviliun, kompleks istana, Alcazaba, dan sebuah medina atau kota kecil.

Desain orang Moor di Alhambra dan tambahan yang dibuat belakangan, telah menghasilkan penampilan yang unik dari kesenian Arab yang halus dan rumit, yang berpadu dengan garis-garis tegas namun seimbang dari Renaisans Eropa.

Di dalam Alhambra ada banyak bangunan dan tempat indah, di antaranya Istana Comares, Bangsal singa, dan El Partal.

Alhambra bisa begitu indah berkat gaya yang digunakan orang-orang Moor dan orang-orang Yunani kuno. Mereka membentuk warna dan tekstur alami batu dengan harmonis, seimbang, namun sederhana.