Misteri Penemuan Kerangka Vampir di Kota Kuno Bulgaria

Naviri Magazine - Turis yang berwisata di Preperikon, sebuah situs kota kuno di Bulgaria, dikejutkan penemuan kerangka yang diduga vampir. Sebab, ada batang besi yang tertancap di dadanya, dan diyakini sebagai cara pencegahan agar vampir tidak bangkit.

Perperikon adalah sebuah situs kota kuno yang terletak di bagian timur kota Kardzhali, Bulgaria, dan berada di atas bukit. Kota kuno tersebut sudah menjadi pusat peradaban saat sekitar 5.000 tahun sebelum Masehi.

Turis yang datang ke sana bisa melihat berbagai reruntuhan bangunan yang kebanyakan terbuat dari batu. Ada juga sekat-sekat kotak besar, yang mungkin sebagai tempat tinggal.

Dilansir dari News Australia, baru-baru ini para arkeolog menemukan sebuah kerangka pria yang diduga vampir di Perperikon. Hal tersebut dilihat dari ditemukannya tangkai besi pada bagian dada sebelah kirinya.

"Pria ini berusia sekitar 30-40 tahun, dan hidup antara di zaman ke-13 atau 14. Ada tangkai besi di bagian dada kirinya, antara dada dan leher," ujar arkeolog setempat, Nikolay Ovcharov.

Para penganut Kristen Ortodoks pada abad pertengahan menyakini adanya vampir. Oleh sebab itu, mereka akan menancapkan tangkai besi atau kayu ke bagian jantung orang yang sudah meninggal, dan yang diyakini akan hidup kembali sebagai vampir. Orang yang meninggal tersebut biasanya orang jahat atau orang yang mempunyai kekuatan gaib.

"Masyarakat juga percaya, vampir akan meminum darah manusia di malam hari," tutur Direktur Bulgarian National History Museum, Bozhidar Dimitrov.

Penemuan kerangka yang diyakini vampir ini pun menggegerkan turis. Namun rupanya, penemuan kerangka vampir ini bukan yang pertama kali di Bulgaria. Sebelumnya, sebuah kerangka vampir ditemukan pada sebuah gereja di wilayah Black Sea, Sozopol.

Hingga kini, para arkeolog masih menelusuri kehidupan kerangka vampir ini. Penemuan dua kerangka vampir di Bulgaria pun bisa saja mengundang para turis mancanegara untuk datang. Mungkin, masih banyak kerangka vampir yang terkubur di sana.