Ini 10 Benda Mitologi Paling Misterius dan Menakjubkan di Dunia

Naviri Magazine - Ada banyak kisah mitologi yang menyebut berbagai benda dengan kemampuan atau kehebatan tertentu. Ada cincin yang konon mampu membuat pemakainya hilang atau tidak kelihatan, ada tangan yang mampu membuka kunci apa pun di dunia, ada batu yang mampu mengubah logam apa pun menjadi emas, dan lain-lain.

Berbagai bangsa di dunia memiliki mitologi masing-masing, dengan berbagai benda hebat masing-masing. Di antara benda-benda hebat dalam mitologi, berikut ini adalah 10 yang dianggap paling misterius dan paling menakjubkan.

Book of Thoth

Menurut mitologi Mesir Kuno, buku ini merupakan buku yang awalnya dimiliki oleh Dewa Mesir. Orang yang menemukan buku ini akan terkena kutukan dari dewa, yang berakhir dengan kematian. Namun, bagi orang yang membacanya, mereka akan memiliki 2 kemampuan, yaitu kemampuan untuk berbicara dengan hewan dan memahami pikiran dewa.

Dalam legenda, diceritakan bahwa salah satu pangeran Mesir berhasil menemukan benda mitologi ini, dan kemudian menyimpannya, namun kutukan buku ini mengakibatkan keluarga pangeran ini terbunuh, hingga akhirnya pangeran mengambil nyawanya sendiri dengan bunuh diri.

Ring of Gyges

Masih ingat dengan jubah tembus pandang Harry Potter? Ring of Gyges adalah cincin yang memiliki kekuatan serupa. Cincin dalam mitologi ini adalah objek yang memiliki kekuatan untuk menghilangkan wujud pemakainya.

Menurut legenda, cincin ini ditemukan oleh seorang filsuf. Ketika ia sedang mengembalakan domba, terjadi gempa bumi yang dahsyat, sehingga mengakibatkan tanah di sekitarnya berguncang. Pada lokasi itu terdapat gua tersembunyi, dan ia kemudian memasukinya, dan menemukan cincin itu.

Cintamani Stone

Anda pasti pernah mendengar legenda mengenai batu sakti bernama Philosopher Stone, kan? Dikatakan bahwa batu itu dibuat oleh seorang alchemist, dan memiliki kemampuan untuk mengubah segala macam besi menjadi emas.

Dalam mitologi kuno, Batu Cintamani juga memiliki kedudukan atau kemampuan sejajar dengan Philosopher Stone. Tetapi kemampuan batu ini berbeda dengan philosopher stone. Cintamani dikaitkan erat dengan artefak Buddha, yang dapat mengabulkan segala macam permohonan dari pemiliknya.

Dikatakan juga bahwa batu ini berada di daratan Asia Tenggara. Namun, sebagaimana kisah mitologi, sampai sekarang tidak diketahui keberadaan dan kebenaran cerita tersebut.

Aegis

Nama benda mitologi ini sangat popular dan sering dikaitkan sebagai perisai yang mampu memberi perlindungan luar biasa bagi pemakainya. Dalam kisah mitologi Yunani, Aegis adalah perisai milik Athena yang digunakan oleh Zeus.

Aegis juga populer karena pahlawan Yunani bernama Perseus. Ketika ia diperintahkan untuk membunuh Medusa, ia menggunakan perisai Aegis sebagai pancaran cermin untuk melindungi dirinya dari tatapan medusa.

Ketika Perseus berhasil membunuh Medusa, Athena kemudian meminta kepala Medusa, dan menggunakan kepala tersebut di bagian depan perisai ini. Oleh karena itu, dikatakan bahwa perisai Aegis memiliki lambang atau simbol kepala medusa.

Helmet of Invisibility

Helmet of Invisibility adalah salah satu dari 3 benda yang dibawa oleh Perseus ketika diperintahkan untuk membunuh Medusa. Sebagaimana namanya, orang yang menggunakan helm ini dapat menghilangkan wujudnya seketika, dan mendapatkan perlindungan dari dewa agar ia tidak terdeteksi oleh para musuh.

Helm ini diberikan oleh Athena kepada Perseus. Tidak diceritakan secara jelas dimana helm ini berada setelah Perseus berhasil membunuh Medusa. Helmet of invisibility juga dikenal dengan nama lain, yaitu Helmet of Hades.

Hand of Midas

Mitologi ini terkenal di dunia. Diceritakan bahwa pada zaman dahulu ada seorang raja yang memiliki kemampuan untuk mengubah apa pun yang disentuhnya menjadi emas. Kisah itu mengenai Raja Midas. Tentu saja hal ini membawa kekayaan yang besar, namun malapetaka muncul.

Ironisnya, karena apa pun yang ia sentu menjadi emas, akhirnya semua makanan yang ia sentuh juga menjadi emas, dan ia harus mati kelaparan karena kekuatannya sendiri.

Hand of Glory

Berbeda dengan Hand of Midas yang dapat mengubah apa pun yang disentuh menjadi emas, Hand of Glory merupakan objek kutukan dari sihir hitam.

Dikatakan bahwa Hand of Glory diciptakan dari sebuah tangan jenazah. Rambut jenazah tersebut digunakan sebagai sumbu sebuah lilin, dan cairan lilin tersebut diteteskan ke tangan si jenazah. Kekuatan dari tangan ini mampu membuka kunci pintu apa pun, dan membuat setiap orang terhenti.

Cara membuat Hand of Glory ditulis dalam buku berjudul Compendium Maeficarum, yakni buku sihir berbahasa Latin yang dipublikasikan pada tahun 1608. Isi buku ini juga membahas perjanjian dengan iblis.

Eye of Horus

Kebanyakan kita pasti pernah melihat simbol ini, umumnya pada hal-hal yang berakitan dengan ukiran Mesir. Simbol yang sering terlihat di berbagai macam ukiran peninggalan sejarah Mesir ini ternyata dikatakan merupakan jimat pelindung.

Buku kuno Mesir menceritakan bahwa Eye of Horus memiliki pasangan, yaitu Eye of Ra, namun juga sering disebut menunjuk ke satu benda mitologi yang sama.

Kekuatan Eye of Horus adalah sebagai penanda dari penguasa Mesir, dan ia merupakan simbol perlindungan, kekuatan kerajaan, dan kesehatan. Jimat ini adalah penjaga roh Pharaoh ketika dirinya meninggal.

Kusanagi

Menurut legenda Jepang, Pedang Kusanagi berasal dari tubuh ular berkepala delapan yang dibunuh oleh Susanoo, yaitu Yamata no Orochi. Ketika Susanoo memenggal bagian tubuh ular ini, muncullah pedang yang kemudian diberi nama Kusanagi.

Dalam legenda Jepang, orang yang menggunakan pedang ini bernama Yamato Takeru, dan ia berhasil menghindari kematian akibat kobaran api. Di samping itu, ia juga dapat mengendalikan angin hanya dengan mengayunkan pedangnya.

Spear of Destiny

Spear of Destiny adalah nama tombak yang digunakan untuk menusuk Yesus ketika disalibkan. Karena itu, tombak ini kemudian memiliki kekuatan khusus, orang yang memiliki tombak ini dikatakan akan menguasai dunia.

Benda ini memiliki beberapa nama, namun yang paling dikenal adalah Spear of Destiny atau Spear of Longinus.

Terakhir kali terlihat pada tahun 1244, Raja Louis IX dari Perancis menyimpan tombak ini. Namun, ketika revolusi Perancis terjadi, Spear of Destiny dipindahkan dari tempat asalnya, dan tidak pernah ditemukan kembali.