Kisah Nyata dan Tragis di Balik Film An American Crime

Kisah Nyata dan Tragis di Balik Film An American Crime

Naviri Magazine - Film An American Crime didasarkan pada kisah nyata yang sangat mengguncang Indianapolis, Indiana, pada Oktober 1965. Kasus ini bahkan disebut sebagai kejahatan paling mengerikan yang pernah terjadi di negara bagian Indiana.

Sylvia Likens (16) dan adiknya, Jenny Likens (15), dititipkan di rumah Gertrude Baniszewski, yang memiliki 7 anak, yaitu Paula, Stephanie, John, Marie, Shirley, James, dan Dennis Lee Wright Jr. Anak-anak Baniszewski ikut berpartisipasi dalam tindak penyiksaan terhadap Sylvia, bersama dua tetangga mereka, Richard Hobbs dan Coy Hubbard.

Tindakan keji yang dilakukan pada Sylvia benar-benar banyak, antara lain dipukuli, disundut dengan rokok, disiram dengan air mendidih, dan tindakan keji lain.

Sylvia akhirnya meninggal pada 25 Oktober 1965 dengan diagnosis pendarahan otak, syok, dan malnutrisi.

Pengadilan atas kasus sadis ini berlangsung selama 24 hari. Berikut ini masing-masing hukuman untuk tindak keji yang dilakukan oleh keluarga Baniszewski dan tetangganya:

Gertude Baniszewski (36)

Gertrude didakwa dengan dakwaan pembunuhan tingkat pertama, dan dijatuhi hukuman 20 tahun penjara. Gertrude meninggal pada 16 Juni 1990 karena kanker paru-paru.

Paula Baniszewski (17)

Anak tertua Baniszewski ini benar-benar bersemangat waktu menganiaya Sylvia. Dia didakwa dengan dakwaan pembunuhan tingkat dua, dan dijatuhi hukuman 7 tahun penjara.

Dia lalu berganti nama menjadi Paula Pace, dan menjadi guru di negara bagian Iowa, sebelum akhirnya dipecat setelah masa lalunya sebagai salah satu tersangka diketahui oleh publik.

Stephanie Baniszewski (15)

Stephanie, yang juga ikut menyiksa Sylvia, tidak dijatuhi hukuman apa-apa. Dia setuju untuk bersaksi melawan keluarganya di pengadilan.

John Baniszewski (12) dan Coy Hubbard (15)

Keduanya didakwa atas pembunuhan, dan sama-sama mendapat hukuman 2 tahun. Keduanya dibebaskan pada 1968. Coy Hubbard adalah tetangga sekaligus pacar Stephanie. Dia aktif dalam tindak penyiksaan, termasuk memukul dan mendorong Sylvia ke ruang bawah tanah.

Marie Baniszewski (11)

Anak keempat Gertrude ini tidak dijatuhi hukuman apa-apa. Saat di persidangan, dia menangis dan bersaksi bahwa dia dipaksa ibunya saat menyiksa Sylvia. Dia juga memberikan keterangan sebagai saksi, saat melihat ibunya memukuli Sylvia.

Shirley Baniszewski (10)

Dia adalah anak termuda Gertrude yang ikut aktif dalam tindakan keji penyiksaan Sylvia. Namun dia tidak dijerat atas tindak kriminal apa pun.

James Baniszewski (8)

Dia anak termuda Gertrude yang sebenarnya ikut berpartisipasi dalam kekejian ibunya, walaupun tidak terlalu detail info soal bagaimana partisipasi dia. Dia juga tidak mendapat dakwaan apa-apa, sama seperti Shirley. 

Richard (Ricky) Hobbs (15)

Tindakan sangat keji yang dilakukan Ricky kepada Sylvia adalah menoreh kulit Sylvia menggunakan jarum panas, bertuliskan "I am a prostitute and proud of it". Ricky didakwa atas pembunuhan dan dijatuhi hukuman 2 tahun penjara, sama seperti John Baniszewski dan Coy Hubbard.

Related

World's Fact 6095218061869445547

Recent

Hot in week

Ebook

Koleksi Ribuan Ebook Indonesia Terbaik dan Terlengkap

Dapatkan koleksi ribuan e-book Indonesia terbaik dan terlengkap. Penting dimiliki Anda yang gemar membaca, menuntut ilmu,  dan senang menamb...

item