Dajjal Sudah Muncul di Bumi, tapi Wujudnya Belum Terlihat (Bagian 2)

Dajjal Sudah Muncul di Bumi, tapi Wujudnya Belum Terlihat

Naviri Magazine - Uraian ini adalah lanjutan uraian sebelumnya (Dajjal Sudah Muncul di Bumi, tapi Wujudnya Belum Terlihat - Bagian 1). Untuk mendapatkan pemahaman yang lebih baik dan urutan lebih lengkap, sebaiknya bacalah uraian sebelumnya terlebih dulu.

Anggap saja revolusi Inggris adalah awal atau hari pertama Dajjal dibebaskan dari belenggunya. Ini bukan berarti Dajjal sudah menampakkan wujudnya di muka bumi, tapi hanya sekadar kuasa/kekuatannya telah dilimpahkannya kepada pemujanya.

Maka 1 hari Dajjal yang seperti 1 tahun itu (1.000 tahun waktu kita) berkuasa di Inggris sejak revolusi industri tahun 900 M (+1000) s/d tahun 1900 M. Negara apa yang paling dominan menjajah di semua belahan dunia? Apakah sebagian besar bekas jajahan Inggris (Eropa) pada waktu itu adalah negara/kerajaan Islam? Mengapa bahasa Inggris menjadi bahasa dunia? Apakah semua itu kebetulan?

Peristiwa terbesar pada awal tahun 1900 adalah Perang Dunia. Sejarah mencatat, Amerika Serikat memproklamirkan terlibat dalam Perang Dunia I sejak tahun 1917. Pada PD I, pihak sekutu (Inggris dll) kalah perang luar biasa untuk pertama kalinya, namun PD II dimenangkan oleh pihak sekutu.

AS sangat diuntungkan dalam Perang Dunia, karena medan perang bukan di negerinya sendiri, sehingga boleh dikatakan AS tidak menganggung kerusakan infrastruktur dalam negeri sama sekali. Berbeda dengan sekutunya di Eropa yang menanggung keruskan parah di setiap negerinya, walaupun menang tetap menjadi arang.

Setelah Perang Dunia usai, AS menjadi negara adidaya dengan kekuatan ekonomi, politik, dan militernya. Lihatlah mata uang Amerika Serikat begitu digdaya dibanding mata uang lainnya. Seolah-olah dolar Amerika adalah mata uang dunia, hingga saat ini. Apakah semua ini juga kebetulan? Atau memang ada campur tangan "kuasa Dajjal" di belakangnya?

Yang jelas, Inggris dan Amerika Serikat berasal dari nenek moyang yang sama. Apakah memang sudah ditakdirkan (suatu pertanda) dimana pun "kuasa Dajjal" diturunkan maka negara/bangsa tersebut akan menjadi penguasa dunia? Anggap saja demikian, maka ini berarti Dajjal menjalani hari keduanya yang seperti sebulan (83 tahun). Kesimpulan sementara, Dajjal berkuasa di Amerika Serikat sejak tahun 1917 M (+83) s/d tahun 2000 M.

Peristiwa paling bersejarah setelah tahun 2000 adalah peristiwa 11 September, saat WTC dan Pentagon, dengan peralatan militer tercanggih di dunia, begitu mudah ditabrak pesawat teroris.

Pihak yang paling dirugikan atas kejadian tersebut bukan Amerika Serikat. Islam menjadi pihak yang dikambinghitamkan dalam peristiwa tersebut. Terorisme menjadi legalitas untuk mencaplok dunia Arab (Timur Tengah) dan Islam, sehingga dunia seolah tak mampu berbuat apa-apa.

Jangan salahkan siapa-siapa, sebab itu takdir yang diisyaratkan Allah. Sebab tak ada satupun umat/bangsa yang mampu melawan "kuasa Dajjal" hingga masa yang ditentukan.

Sekarang, "kuasa Dajjal" menjalani hari ketiga, yang seperti seminggu, di Israel. Jadi, sejak tahun 2000 (+20) s/d 2020-an, Israel akan menjadi penguasa dunia yang baru, menggantikan Amerika Serikat.

Menurut hadis Rasulullah, yang paling sulit bagi orang-orang beriman adalah setelah 3 hari pertama Dajjal, yakni 37 hari setelahnya. Selama 37 hari inilah, Dajjal muncul ke muka bumi dan merajai dunia. Kira-kira apa yang akan terjadi selama 37 hari itu?

Rasulullah mengisyaratkan dalam hadist sebagai berikut:

"Dajjal datang pada sesuatu kaum, lalu ia mengajak mereka, kemudian mereka beriman padanya dan mengikuti yang dikehendaki olehnya. Ia menyuruh langit supaya menurunkan hujan, lalu turunlah hujan; ia menyuruh bumi supaya menumbuhkan tanaman, lalu tumbuhlah tanaman.

“Selanjutnya, kembalilah ternak-ternak mereka tergembala di situ dalam keadaan bergumbul (berpunuk) sepanjang (sebesar) yang pernah ada, juga mempunyai perut sekenyang yang pernah ada...

“Seterusnya, datanglah Dajjal itu pada sesuatu kaum, lalu mereka diajak mengikuti kehendaknya, tetapi mereka menolak. Kemudian Dajjal meninggalkan mereka. Kaum yang menolak ini, karena ketetapan keimanannya, keesokan harinya telah menjadi kering daerahnya, seolah telah lama tidak kehujanan, dan kosong sama sekali dari rumput dan tanaman, juga tidak lagi mereka memiliki harta benda sedikit pun.

“Dajjal lalu berjalan melalui puing-puing (bekas istana yang rusak), kemudian ia berkata: ‘Keluarkanlah harta-harta simpananmu’, tiba-tiba harta-harta di situ dapat diambil, dan mengikuti perjalanan Dajjal sebagaimana lebah-lebah mengikuti rajanya.

“Setelah itu Dajjal memanggil seorang pemuda yang penuh jiwa kepemudaan (menurut riwayat, yang dimaksud ialah Al-Hidhr), lalu ia memukul pemuda ini dengan pedang, sehingga terpotonglah tubuhnya menjadi dua bagian, dengan kecepatan bagai lemparan anak panah pada sasarannya.

“Tetapi Dajjal lalu memanggil pemuda yang sudah mati itu, dan ia hidup kembali serta menghadapnya, dan wajahnya berseri-seri sambil tertawa."

Sanggupkah kita melewati masa-masa sulit tersebut? Mari kita persiapkan waktu yang tidak banyak ini untuk lebih memperdalam agama dan iman dalam hati sanubari.

Related

Moslem World 3284856283451245280

Recent

Hot in week

Ebook

Koleksi Ribuan Ebook Indonesia Terbaik dan Terlengkap

Dapatkan koleksi ribuan e-book Indonesia terbaik dan terlengkap. Penting dimiliki Anda yang gemar membaca, menuntut ilmu,  dan senang menamb...

item