Anak Muda Bisa Jadi Tampak Sehat, tapi Sebenarnya Telah Terinfeksi Corona

Naviri Magazine - Pencegahan penyebaran virus corona terus dilakukan. Salah satu caranya dengan melakukan social distancing.

Jubir Penanganan Corona, Achmad Yurianto, kembali mengingatkan soal jaga jarak bagi masyarakat ketika beraktivitas sosial.

"Saya enggak segan-segan untuk mengingatkan kembali tentang gimana social distancing pada saat melaksanakan kegiatan sosial bersama yang lain. Kami berharap kebijakan ini bisa diimplementasikan di seluruh masyarakat kita, sampai tahapan bahwa setiap komunitas mampu jaga lingkungannya," beber Yuri dalam jumpa pers di BNPB, Jakarta.

Yuri meminta partisipasi publik untuk sama-sama saling mengawasi, saling mengingatkan, saling bantu.

"Jati diri bangsa kita selalu gotong royong, tenggang rasa sosial," terang dia.

Dia juga mengingatkan agar kelompok muda yang memiliki imunitas agar benar-benar taat aturan ini. Jangan sampai malah menularkan ke yang lain.

"Kita sering dapat kasus COVID dalam keadaan sakit ringan, sehingga merasa enggak sakit atau bahkan tanpa gejala sama sekali. Penularan yang terjadi di masyarakat kita, terutama kelompok muda, karena kondisi fisik dan imunnya jauh lebih baik, maka tidak memperhatikan jaga jarak sehingga dia bawa virus tanpa gejala, dan menular ke keluarga. Dan kita tahu di antara keluarga kita ada yang rentan, lansia, orang memiliki penyakit sebelumnya, diabet menahun, hipertensi gagal ginjal. Kalau tertular, kondisi berat dan mengancam jiwanya," tutup dia.

Baca laporan lengkap » Data, Fakta, dan Perkembangan Wabah Corona.