Gurita Bisnis Saudi di Perusahaan Digital Global dan Teknologi (Bagian 2)

Gurita Bisnis Saudi di Perusahaan Digital Global dan Teknologi, naviri.org, Naviri Magazine, naviri

Naviri Magazine - Uraian ini adalah lanjutan uraian sebelumnya (Gurita Bisnis Saudi di Perusahaan Digital Global dan Teknologi - Bagian 1). Untuk mendapatkan pemahaman yang lebih baik dan urutan lebih lengkap, sebaiknya bacalah uraian sebelumnya terlebih dulu.

Dari total dana yang sudah digenggam SoftBank Vision Fund, firma investasi tersebut akan mengalirkan dana senilai $20 miliar per tahun. Ini menjadikan SoftBank Vision Fund didaulat sebagai venture capital terbesar. Nilai kucuran tahunan tersebut setara dengan seperlima total investasi yang dikucurkan Venture Capital di seluruh dunia.

“Dengan berdirinya SoftBank Vision Fund, kami akan mampu menapaki tangga investasi pada perusahaan teknologi dunia. Dalam satu dekade mendatang, SoftBank Vision Fund akan menjadi investor terbesar di sektor teknologi,” ucap Masayoshi Son.

SoftBank Vision Fund akan dijalankan oleh SoftBank sebagai induk usaha. Soal kucur-mengucurkan dana, SoftBank memang bukan anak bawang. Sebelum membentuk Venture Capital bersama PIF, SoftBank tercatat telah melakukan 122 investasi global di 105 perusahaan teknologi. SoftBank bahkan pernah memperoleh untung US$75 miliar atas investasi senilai US$20 juta di tahun 2000.

Firma investasi yang dibekingi pemerintah Arab Saudi itu bergerak cepat. Nama-nama potensial di dunia startup kemudian mendapat kucuran investasi. Flipkart, salah satu e-commerce besar dari India, mendapat kucuran dana Arab Saudi. Selain Flipkart, ada nama Nvidia, pemain utama di bidang chip atau prosesor grafis di India.

Nama lain yang juga kena kucuran dana Arab Saudi antara lain Slack, sebagai startup penyedia layanan perpesanan di segmen bisnis. Selain itu, ada OYO, startup aplikasi pemesanan hotel, hingga startup teknologi rumit seperti Brain Corp sebagai startup kecerdasan buatan, Guardiant Health sebagai startup pendiagnosis kanker, dan lainnya.

SoftBank Vision Fund lebih fokus mendanai perusahaan teknologi raksasa maupun startup besar lainnya. Ini jelas seakan mengecilkan nilai startup-startup asli Jazirah Arab. Namun, merujuk apa yang diungkap Zahraa Alkhalisi, kolumnis CNN Money, aksi SoftBank Vision Fund terbilang masuk akal.

Startup-startup di Jazirah Arab belum layak memperoleh pendanaan dari SoftBank Vision Fund, karena rata-rata nilai valuasi startup-startup di Arab masih terhitung kecil.

Total investasi di kawasan Arab tersebut pada semua startup pada 2016 lalu hanya tercatat angka $400 juta. Sangat kontras dengan apa yang diterima Gojek, pada pertengahan tahun lalu, yang menerima pendanaan dari Tencent sebesar $1,2 miliar.

SoftBank Vision Fund, menurut pendapatnya, paling sedikit akan mengucurkan dana senilai $100 juta pada tiap perusahaan yang diincarnya. Nilai yang berlebihan bagi rata-rata startup asal Jazirah Arab. Di dunia Arab, tercatat baru lahir dua unicorn, sebutan bagi startup dengan nilai valuasi lebih dari $1 miliar.

Mereka ialah Careem, startup seperti Gojek, dan Souq, e-commerce yang dibekingi Amazon. Keadaan Jazirah Arab tersebut kalah dibanding Indonesia, yang hingga hari ini telah memiliki tiga unicorn dengan sebutan GTT (Gojek, Tokopedia, dan Traveloka).

Di dalam negeri, pemerintah Arab Saudi telah memiliki “firma investasinya”. Ia adalah King Abdul Aziz City for Science and Technology (KACST), sebuah inisiatif pemerintah dalam rangka mengembangkan startup teknologi dalam negeri.
 
Melalui inisiatif ini, startup potensial bisa memperoleh dana hingga lebih dari $100 juta. Selain duit, melalui inisiatif ini, pemerintah Arab Saudi menyiapkan pula tenaga ahli untuk mengembangkan startup lokal mereka. Semua ini bagian dari upaya Arab Saudi keluar dari ekonomi yang dahulu terlalu mengandalkan minyak, yang rawan gejolak.

Related

Technology 5897911040714816721

Recent

Hot in week

Ebook

Koleksi Ribuan Ebook Indonesia Terbaik dan Terlengkap

Dapatkan koleksi ribuan e-book Indonesia terbaik dan terlengkap. Penting dimiliki Anda yang gemar membaca, menuntut ilmu,  dan senang menamb...

item