Bank Dunia Prediksi Pemulihan Ekonomi Akibat Dampak Corona Butuh Waktu 5 Tahun

Bank Dunia Prediksi Pemulihan Ekonomi Akibat Dampak Corona Butuh Waktu 5 Tahun, naviri.org, Naviri Magazine, naviri majalah, naviri

Naviri Magazine - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan, mengatakan negara-negara di dunia umumnya membutuhkan waktu lima tahun untuk memulihkan kondisi ekonomi pasca-pandemi corona.

Wabah ini diakui telah mengakibatkan sejumlah sektor tumbang, sehingga angka produk domestik bruto (PDB) menurun tajam.

"Saya tadi malam bicara hampir 2 jam dengan World Bank (Bank Dunia). World Bank memprediksi mungkin negara-negara untuk bisa pulih kembali income per kapitanya butuh waktu sampai 5 tahun," tutur Luhut.

Luhut menjelaskan, efek buruk virus corona terhadap pelemahan ekonomi bukan hanya dirasakan oleh Indonesia. Namun juga dialami sebanyak 215 negara di dunia.

Pelemahan ekonomi mulanya dirasakan secara global setelah Cina—negara yang ditengarai menjadi titik awal munculnya virus corona—menutup akses atau lockdown untuk mencegah penyebaran wabah. Kebijakan itu menyebabkan pertumbuhan ekonomi Cina tersungkur sampai -6,8 persen dari sebelumnya 6 persen.

Melemahnya perekonomian Negeri Tirai Bambu ikut berdampak terhadap penurunan sektor pariwisata hingga kinerja perdagangan luar negeri. Selain itu, situasi tersebut berpengaruh terhadap fluktuasi harga komoditas dunia.

Menurut Luhut, hal ini terjadi karena Cina mengontrol 18 persen dari total keseluruhan ekonomi global. "Itu besar sekali. Jadi suka tidak suka akan berdampak pada penurunan ekonomi global," tutur Luhut.

Bahkan, dia mencontohkan, keadaan negara dengan keuangan kuat, seperti Singapura, ikut terhuyung-huyung lantaran pertumbuhan ekonominya minus 2,2 persen. Sementara itu di Indonesia, Luhut mengungkapkan pelemahan ekonomi Cina telah berdampak terhadap enam sektor yang memberikan kontribusi terbesar terhadap PDB.

Beberapa di antaranya adalah sektor pengolahan dan perdagangan besar. "Kontribusi enam sektor ini ke PDB mencapai 69 persen," ucap Luhut.

Di tengah sentimen global, Luhut optimistis pertumbuhan ekonomi Indonesia masih akan mencapai level 3 persen pada akhir tahun. Meski, ujar dia, skenario berat dengan pertumbuhan 0 persen masih tetap harus diwaspadai.

Baca laporan lengkap » Semua Hal tentang Virus Corona, di Indonesia dan Dunia.

Related

News 4304519863067222636

Recent

Hot in week

Ebook

Koleksi Ribuan Ebook Indonesia Terbaik dan Terlengkap

Dapatkan koleksi ribuan e-book Indonesia terbaik dan terlengkap. Penting dimiliki Anda yang gemar membaca, menuntut ilmu,  dan senang menamb...

item