Diduga Cemarkan Nama Baik Parpol, Akun Twitter @JRXSID_official Dipolisikan

Diduga Cemarkan Nama Baik Parpol, Akun Twitter @JRXSID_official Dipolisikan, naviri.org, Naviri Magazine, naviri majalah, naviri

Naviri Magazine - Akun Twitter @JRXSID_official dilaporkan sebuah partai politik, karena diduga mencemarkan nama baik. Sunan Kalijaga, selaku tim kuasa hukum pelapor, menegaskan tidak ingin menuduh siapa pun.

Hal itu menyusul laporan polisi yang diajukan oleh sebuah organisasi partai politik terkait akun yang mencatut nama Jerinx SID.

Sunan Kalijaga, selaku tim kuasa hukum dari partai politik tersebut, sempat memberikan keterangan terkait dugaan pencemaran nama baik kliennya.

"Melaporkan sebuah akun Twitter, dimana akun Twitter itu kami duga telah mencemarkan nama baik sebuah organisasi besar. Sehingga kader-kader daripada organisasi tersebut merasa ikut tercemar atau berinisiatif melaporkan dugaan pencemaran tersebut. Oleh karena itu kami tidak ingin menuduh siapa pun, kami lebih memilih jalur hukum agar supaya peristiwa ini terang benderang," kata Sunan.

Sementara itu, Angga, pelapor dugaan pencemaran nama baik, sempat membeberkan barang bukti yang ia miliki kepada awak media.

Angga juga mempublikasi nama akun Twitter yang diduga melakukan pencemaran nama baik dari partai politik.

"Saat ini saya melaporkan akun bernama @JRXSID_official, inilah akun yang kita laporkan karena sudah menyinggung begitu banyak kader-kader dari organisasi kami. Di sini bisa dilihat bahasanya amat sangat kasar, tidak pantas dan membuat gaduh.

“Seluruh kader di seluruh Indonesia marah karena tulisan ini. Kami ingin pemilik akun Twitter ini bisa dicari siapa pemiliknya, karena akun ini sudah membuat kami, terus terang seluruh Indonesia, menjadi marah. Saya akan kasih lihat juga LP kami, pelapornya atas nama saya, saya juga advokat, saya juga kader di organisasi ini, atas tindak pidana Undang-Undang ITE," papar Angga.

Sunan pun menegaskan pihaknya tidak ingin menuduh atau memfitnah siapa pun. Ia justru memilih jalur hukum agar tidak ada orang yang merasa terganggu akan kegaduhan yang dilakukan akun tersebut.

"Kami pastikan tidak ingin menunjuk atau menuduh atau memfitnah seseorang. Justru kedatangan kami untuk mengikuti proses hukum agar terang benderang dan segera ditangkap orangnya, dan tidak perlu lagi ada orang yang merasa terganggu. Terganggu dalam arti kata mungkin saja dalam hal ini ada public figure yang dicatut namanya, atau pemilik akun ini bertindak seolah-olah dirinya artis.

“Makanya kita datang ke polisi guna mendapat kepastian hukum siapa pemilik akun ini, dan siapa yang mencemarkan nama baik," tandas Sunan.

Related

News 7187318650642146614

Recent

Hot in week

Ebook

Koleksi Ribuan Ebook Indonesia Terbaik dan Terlengkap

Dapatkan koleksi ribuan e-book Indonesia terbaik dan terlengkap. Penting dimiliki Anda yang gemar membaca, menuntut ilmu,  dan senang menamb...

item