Panduan Menjaga Kesehatan Gigi dan Mulut di Masa Pandemi

 Panduan Menjaga Kesehatan Gigi dan Mulut di Masa Pandemi,  naviri.org, Naviri Magazine, naviri majalah, naviri

Naviri Magazine - Mulut merupakan salah satu media transmisi dan berkembangnya virus juga bakteri, termasuk virus corona (SARS-CoV-2). Oleh karena itu, selain memastikan kebersihan tangan, penting pula untuk menjaga kesehatan gigi dan mulut di masa pandemi Covid-19 ini.

"Pada situasi pandemi, rongga mulut merupakan pintu gerbang masuknya virus dan memiliki risiko tinggi menularkan maupun ditularkan," kata Ketua Persatuan Dokter Gigi Indonesia (PDGI) RM Sri Hananto Seno dalam webinar Listerine.

Menjaga kesehatan gigi dan mulut selama pandemi dapat meningkatkan sistem imunitas tubuh. Gigi dan mulut yang sehat dapat menjaga kekebalan tubuh dan melawan berbagai virus dan bakteri yang masuk melalui mulut.

Berikut cara menjaga kesehatan gigi dan mulut di masa pandemi.

Hindari penumpukan plak

Plak merupakan sisa makanan, polusi, bakteri yang menumpuk pada gigi dan gusi yang lama kelamaan dapat menjadi karang gigi. Penumpukan plak membuat virus dan bakteri lebih mudah menempel dan berkembang masuk ke dalam tubuh.

"Bakteri dalam rongga mulut membentuk plak. Ketika ada pendarahan di rongga mulut, plak masuk ke dalam aliran darah dan menimbulkan berbagai penyakit," kata dokter gigi Theresia Dessy.

Berbagai penyakit dapat muncul karena bakteri dari plak yang masuk ke dalam aliran darah seperti penyakit kardiovaskular, stroke, diabetes, penyakit pernapasan, dan kelahiran prematur.

Penumpukan plak dapat dicegah dengan membersihkan rongga mulut dengan tuntas.

Sikat gigi dengan benar

Sikat gigi dengan benar dapat menjaga kesehatan gigi dan mulut. Sikat gigi direkomendasikan dilakukan dua kali sehari.

Waktu yang ideal menggosok gigi adalah setelah sarapan dan sebelum tidur. Lama menggosok gigi minimal tiga menit. Cara yang benar adalah dari area gusi yang berwarna merah ke arah gigi yang berwarna putih.

"Pilih juga pasta gigi yang mengandung fluoride karena baik untuk kesehatan gigi," ucap Theresia.

Menggunakan benang gigi

Gunakan benang gigi untuk membersihkan sisa makanan di sela-sela gigi. Pasalnya, sikat gigi sering kai tak mampu menjangkau sela-sela gigi yang rapat. Gunakan benang gigi untuk membersihkan gigi dan mulut setelah menggosok gigi.

Kumur-kumur

Theresia menjelaskan, sikat gigi saja belum cukup untuk membersihkan seluruh rongga mulut. Studi menunjukkan gigi hanya merupakan bagian 25 persen dari seluruh rongga mulut. Sikat gigi hanya menghilangkan 30-53 persen plak.

PDGI merekomendasikan rinsing atau berkumur-kumur dalam perawatan kebersihan rongga mulut sehari-hari. Gunakan obat kumur antiseptik setelah menggosok gigi untuk menjaga kebersihan rongga mulut.

Kumur-kumur dapat mengurangi plak, mencegah karang gigi, mencegah bau mulut, dan menjaga kesehatan gusi.

Menggunakan masker

Selalu gunakan masker saat beraktivitas di luar rumah. WHO menyatakan setiap orang yang berada di wilayah dengan virus corona mesti menggunakan masker.

Masker dapat melindungi rongga mulut dari polusi serta berbagai bakteri dan virus. Ganti masker apabila sudah basah atau digunakan lebih dari empat jam.

Konsultasi dengan dokter gigi

Pemeriksaan gigi direkomendasikan dilakukan setiap enam bulan sekali. Pada masa pandemi Covid-19, konsultasi langsung disarankan untuk ditunda. Namun, Anda tetap dapat berkonsultasi dengan dokter gigi melalui telemedis atau secara online.

Jika harus ke dokter gigi, pastikan klinik atau rumah sakit beserta dokter menerapkan protokol kesehatan yang ketat seperti menggunakan alat pelindung diri (APD) yang lengkap.

Related

Tips 5694755377804603453

Recent

Hot in week

Ebook

Koleksi Ribuan Ebook Indonesia Terbaik dan Terlengkap

Dapatkan koleksi ribuan e-book Indonesia terbaik dan terlengkap. Penting dimiliki Anda yang gemar membaca, menuntut ilmu,  dan senang menamb...

item