Erick Thohir Jamin Vaksin Corona di Indonesia Berbahan Baku Halal

Erick Thohir Jamin Vaksin Corona di Indonesia Berbahan Baku Halal, naviri.org, Naviri Magazine, naviri majalah, naviri

Naviri Magazine - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir memastikan produksi vaksin corona (covid-19) oleh PT Bio Farma (Persero) dibuat dari bahan baku yang halal.

"Insyaallah bahan bakunya halal karena Bio Farma sudah menjadi salah satu pusat produksi vaksin halal. Banyak negara-negara Timur Tengah yang sudah beli," tutur Erick, dikutip dari Antara.

Erick menyatakan Bio Farma sudah terbiasa memproduksi vaksin dengan bahan baku yang halal. Ia bilang sertifikasi halal untuk vaksin virus corona nantinya akan diterbitkan oleh Majelis Ulama Indonesia (MUI).

"Tentu untuk vaksin covid-19 itu sertifikasi halalnya di MUI, tapi bahan bakunya dan produksi sudah siap," terang Erick.

Karenanya, Erick mengajak masyarakat tak perlu cemas dengan kualitas vaksin virus corona yang nantinya akan didistribusikan di dalam negeri. Sebab, Bio Farma sendiri diklaim sudah memiliki pengalaman sejak 1980 silam.

Menurut Erick, Bio Farma adalah perusahaan vaksin terbesar di Asia Tenggara. Perusahaan mampu memproduksi vaksin hingga 2 miliar unit.

"Jadi artinya kalau nanti vaksin covid-19 ini benar-benar ujin klinisnya baik, Insyaallah masyarakat jangan sampai meragukan, jadi cerita Bio Farma itu dimulai sudah cukup lama dan diakui dunia," jelas Erick.

Sejauh ini, Bio Farma memiliki gedung yang dapat memproduksi vaksin virus corona dengan jumlah 100 juta unit.

Kemudian, perusahaan akan berekspansi pada Desember 2020 mendatang dengan menambah gedung produksi vaksin baru dengan kapasitas 150 juta unit.

"Artinya dengan kapasitas 250 juta, tahun depan ketika kami memproduksi vaksin, Insyaallah jumlahnya cukup, tapi kembali lagi, vaksinnya dulu yang perlu diuji klinis," terang Erick.

Sebagai informasi, pemerintah menunjuk Bio Farma untuk menguji coba vaksin buatan Sinovac. Pemerintah menargetkan vaksin dapat diproduksi pada tahun depan.

Produksi akan dilakukan setelah uji klinis tahap 3 selesai dilakukan. Targetnya, uji klinis itu selesai pada Januari 2021, sehingga Bio Farma bisa langsung memproduksi vaksin virus corona pada kuartal I 2021.

Related

News 7419789425636854299

Recent

Hot in week

Ebook

Koleksi Ribuan Ebook Indonesia Terbaik dan Terlengkap

Dapatkan koleksi ribuan e-book Indonesia terbaik dan terlengkap. Penting dimiliki Anda yang gemar membaca, menuntut ilmu,  dan senang menamb...

item