Kisah 9 Kasus Pembunuhan Keluarga yang Masih Misterius (Bagian 1)
https://www.naviri.org/2020/08/kisah-9-kasus-pembunuhan-keluarga-page-1.html
Naviri Magazine - Kejahatan di dunia nyata kadang lebih kejam dan lebih sadis dibandingkan kisah kejahatan yang ada di film-film. Di dunia nyata, ada kasus-kasus pembunuhan yang terjadi pada satu keluarga, dan mereka dibantai dengan kejam. Ironisnya, di antara banyak kasus yang terjadi, ada kasus-kasus yang tak pernah terungkap siapa pelakunya.
Berikut ini adalah kasus pembunuhan yang terjadi pada satu keluarga, namun—meski kasus itu telah terjadi bertahun-tahun lalu—siapa pelakunya masih misterius.
Pembunuhan Keluarga Tan
Di Singapura, Tan Kuen Chai dan istrinya, Lee Mei Ying, mendapati empat anak mereka telah tewas mengenaskan di kamar mandi. Padahal, buah hati mereka baru ditinggal tiga jam, karena Tan dan Lee harus bekerja sebagai sopir bus sekolah.
Keempat anak mereka adalah Tan Kok Peng, 10, Tan Kok Hin, 8, Tan Kok Soon, 6, dan Tan Chin Nee, 5, meninggal dunia dengan banyak sekali luka sayatan dan tusukan, di bagian kepala dan leher. Mereka ditemukan bertumpuk di kamar mandi yang bersimbah darah di apartemen Tan, di komplek Geylang Bahru, Singapura, pada 6 Januari 1979.
Bekas darah hanya terlihat di kamar mandi dan wastafel dapur, sisanya apartemen itu terlihat bersih dan tidak berubah sejak ditinggal Tan. Tidak ada yang dicuri.
Polisi sempat menduga pelakunya adalah anggota keluarga lainnya, namun belum menetapkan tersangka. Pada hari Tahun Baru usai pembunuhan, Tan menerima kartu Tahun Baru dari seseorang yang memakai nama "Si Pembunuh."
Belum diketahui siapa pengirim kartu itu. Hingga saat ini, kasus pembunuhan anak-anak Tan masih misterius.
Pembunuhan Keluarga Sims
Jeanie Sims mendapati kedua orang tua dan adiknya terkapar di lantai. Mulut, kaki dan tangan mereka diikat bersama, di kepala mereka terdapat luka tembakan senjata api.
Kasus pembunuhan Robert Sims, istrinya, Helen, dan putri bungsunya, Joy, pada 22 Oktober 1966 di Tallahassee, Florida, mengguncang Amerika Serikat. Helen sempat dilarikan ke rumah sakit, lalu dia koma, dan meninggal beberapa hari kemudian.
Polisi sempat menduga pelakunya adalah seorang pastur bernama Roberts, namun dia memiliki alibi yang sangat kuat. Seorang pria dan istrinya, yang terobsesi dengan pemakaman dan kematian, sempat dicurigai sebagai pelaku, namun bukti-bukti juga tidak cukup.
Selang 50 tahun sejak pembunuhan itu, pelaku pembantai keluarga Sims masih belum diketahui.
Pembunuhan Keluarga Maps
Di malam 21 Januari 1962, rumah keluarga Maps di Stroudsburg, Pennsylvania, Amerika Serikat, terbakar. Pemadam menemukan Christine, istri Edward Maps, tidak sadarkan diri dengan luka memar. Jasad putri mereka yang berusia 4 bulan, Julia Louise, terbungkus selimut.
Christine sempat dilarikan ke rumah sakit, namun kemudian meninggal karena luka parah di kepala akibat pukulan benda tumpul. Polisi menduga, kebakaran itu disengaja untuk menutupi pembunuhan Christine dan bayinya.
Polisi langsung memburu Edward yang hilang. Edward yang meninggalkan dompet, KTP, dan kedua mobilnya di rumah, menjadi buruan nasional. Pria yang menderita skizofrenia ini sempat menelepon sahabatnya beberapa hari setelah kasus itu.
Dalam percakapan telepon itu, Edward mengaku tidak bisa menyerahkan diri ke polisi, lalu berbicara melantur soal lukisan. Tahun 1971, polisi menyatakan Edward telah meninggal dunia.
Tidak diketahui apakah Edward benar-benar membunuh putri dan istrinya. Dugaan pelaku lainnya adalah Robert Wolbach, ayah Christine, yang tidak merestui pernikahan putrinya dengan Edward. Namun dugaan ini tanpa bukti.
Pembunuhan Keluarga Bricca
Pada 26 September 1966, jasad Jerry Bricca dan istrinya, Linda, ditemukan bertumpuk di kamar rumah mereka di Cincinnati, Amerika Serikat. Putri Jerry, Debbie, juga ditemukan tidak bernyawa di kamarnya.
Kaos kaki menyumpal mulut jasad keluarga Bricca. Ketiganya tewas akibat tikaman benda tajam, namun senjata pembunuh tidak ditemukan. Penyidik awalnya menduga ini adalah perampokan yang spontan, belakangan disinyalir pembunuhan ini terencana.
Menurut tetangganya, Linda terlihat gugup dan ketakutan beberapa pekan sebelum pembunuhan. Kawan Linda, Valerie Percy, dibunuh di rumahnya di Chicago, tidak lama sebelum keluarga Bricca dibantai. Pembunuhnya juga tidak diketahui.
Hingga saat ini, pelaku pembunuhan dan motifnya masih belum diketahui.
Pembunuhan Keluarga Diggs
Wesley Diggs menemukan putrinya, Audrey, terluka di kamarnya saat dia kembali dari perjalanan bisnis pada 6 Desember 1975. Diggs lalu berteriak minta tolong, tetangga langsung berdatangan ke rumah mereka di Teaneck, New Jersey, Amerika Serikat.
Audrey kemudian meninggal dunia. Mereka terkejut saat mendapati empat keluarga Diggs yang lain juga tewas terbunuh. Mayat istri Diggs, Jean, ditemukan di ruang bawah tanah, putrinya, Allison, di loteng, dan kedua putranya yang masih kecil di kamar, masih berpiyama.
Baca lanjutannya: Kisah 9 Kasus Pembunuhan Keluarga yang Masih Misterius (Bagian 2)