Bill Gates Tunjukkan 3 Cara Agar Pandemi Corona Selesai, dan Hidup Kembali Normal

Bill Gates Tunjukkan 3 Cara Agar Pandemi Corona Selesai, dan Hidup Kembali Normal

Naviri Magazine - Bill Gates memprediksi pandemi Corona akan dapat dikendalikan, kemungkinan pada tahun 2022. Tahun depan, ia yakin vaksin Corona yang efektif sudah ada dan akan membantu menurunkan kasus Corona.

"Vaksin COVID-19 yang aman dan efektif tampaknya akan siap awal tahun depan. Faktanya, mungkin ada lebih dari satu vaksin tersedia. Ini adalah perkembangan yang akhirnya memberikan dunia peluang untuk mengeliminasi pandemi dan kembali ke normal," tulisnya di blog Gates Foundation.

Namun demikian, menurutnya ada 3 syarat yang diperlukan agar pandemi Corona bisa diakhiri, tidak hanya memastikan ada vaksin tersedia. Apa saja? Berikut sarannya:

1. Kapasitas Produksi Vaksin Mencukupi

Saat ini, sebagian besar suplai vaksin Corona dikembangkan atau dipesan oleh negara-negara kaya, mengamankan sampai miliaran dosis. Negara berkembang atau miskin seperti Sudan Selatan, Nikaragua sampai Myanmar menurut Gates tidak punya daya beli pada perusahaan farmasi.

Bahkan menurut Gates, negara-negara itu sejauh ini hanya mampu maksimal membiayai vaksin 14% penduduknya. Gates memaklumi bahwa negara kaya ingin melindungi warganya. Namun demikian, satu-satunya cara untuk mengakhiri pandemi Corona adalah memberantasnya di seluruh dunia.

"Kita harus secara cepat meningkatkan kapasitas manufaktur vaksin dunia. Dengan cara ini, kita bisa menjangkau semua orang, tak peduli di mana mereka tinggal," tulis Gates.

Kabar baiknya, sudah terdapat kemajuan, misalnya dalam pembuatan obat terapi Corona melalui kerja sama antar perusahaan. Remdevisir diciptakan oleh perusahaan Gilead tapi kuantitas ekstra akan diproduksi di pabrik Pfzer. Hal serupa juga terjadi dalam pembuatan vaksin.

"Pagi ini, 18 perusahaan farmasi dan yayasan kami menandatangani kesepakatan penting. Perusahaan-perusahaan setuju bermitra membuat vaksin dan meningkatkan produksi dalam kecepatan tinggi, memastikan vaksin yang disetujui akan didistribusikan seawal mungkin," paparnya mengenai strategi mengakhiri pandemi Corona.

2. Pendanaan untuk Biaya Vaksin

"Selain kapasitas manufaktur untuk membuatnya, kita juga perlu pendanaan untuk membayar miliaran dosis vaksin bagi negara-negara miskin" tulis Gates. Ia menyatakan yayasannya telah bertindak untuk memastikan ada dana tersedia untuk itu.

"Perusahaan-perusahaan farmasi telah menjadikan pendanaan lebih mudah, mengesampingkan laba untuk vaksin Corona dan setuju untuk membuatnya semurah mungkin. Tapi pendanaan dari publik juga tetap dibutuhkan," cetusnya.

Ia memberi contoh Inggris sebagai negara yang perlu diteladani oleh negara kaya lainnya. Mereka telah mendonasikan cukup banyak uang agar ratusan juga dosis vaksin Corona bisa diberikan pada negara miskin. "Saya harap negara-negara lain juga murah hati," harap Gates.

3. Sistem Pemberian Vaksin yang Efektif

"Akhirnya, bahkan ketika dunia sudah punya kapasitas manufaktur dan pendanaan, kita akan perlu memperkuat sistem kesehatan, para pekerja dan infrastruktur yang bisa memberikan vaksin pada orang-orang di seluruh dunia," lanjut sang pendiri Microsoft.

Ia mencontohkan distribusi vaksin polio di mana para pekerja kesehatan membawa pendingin vaksin ke mana-mana, sampai ke desa-desa terpencil. Hal serupa bisa diterapkan dalam distribusi vaksin Corona, terutama ke wilayah-wilayah paling miskin.

Bahkan para pekerja kesehatan juga bisa saja memantau kalau ada penyakit lain dari hewan yang mengancam manusia. "Dalam mengeliminasi COVID-19, kita juga bisa membangun sistem yang akan membantu menurunkan kerusakan pandemi selanjutnya," jelas Gates.

Related

News 1513090320206105237

Recent

Hot in week

Ebook

Koleksi Ribuan Ebook Indonesia Terbaik dan Terlengkap

Dapatkan koleksi ribuan e-book Indonesia terbaik dan terlengkap. Penting dimiliki Anda yang gemar membaca, menuntut ilmu,  dan senang menamb...

item