Ingatkan Ulama, Wakil Menteri Agama: Saling Mencela Bukan Akhlak Nabi

Naviri Magazine - Setiap tokoh masyarakat atau ulama, harus memberikan contoh yang baik kepada pengikutnya, baik pada ucapan maupun tindakannya.

Pasalnya, ulama sebagai pewaris Nabi yang harus mencontoh akhlak Nabi yang selalu menghormati dan memuliakan orang lain. Meskipun orang tersebut berbeda keyakinan, bahkan orang tersebut sering menghina, merendahkan seperti meludahi melempari kotoran, dan memusuhinya.

Pernyataan tersebut disampaikan Wakil Menteri Agama (Wamenag), Zainut Tauhid Sa’adi dalam siaran pers.

“Kami mengajak semua pihak hendaknya bisa menahan diri untuk tidak saling menghujat dan saling mencela karena hal tersebut bukan akhlak Nabi,” ucap Zainut

Demikian juga, Zainut mengimbau kepada semua mubaligh, dai, dan tokoh agama agar menggunakan bahasa yang santun, akhlak yang baik dan tidak melanggar norma hukum dan susila dalam menyampaikan pesan-pesan agama.

“Mari kita saling mengingatkan atau berwasiat baik dalam hal kebenaran maupun kesabaran demi menjaga ukhuwah atau persaudaran, baik persaudaraan keislaman maupun kebangsaan,” urainya.