Golkar: Kalau Yakin Risma Kalahkan Anies, Seharusnya PDIP Dukung Pilkada DKI Digelar 2022


Naviri Magazine - Sikap PDI Perjuangan yang menolak pelaksanaan pilkada digelar pada tahun 2022 dan 2023 dinilai tidak sejalan dengan keyakinan bahwa Menteri Sosial, Tri Rismaharini hebat.
 
Begitu tegas kader muda Partai Golkar Andi Sinulingga menanggapi pernyataan Ketua DPP PDIP Djarot Saiful Hidayat yang menyebut bahwa partai banteng menolak untuk pelaksanaan pilkada 2022 dan 2023 yang tercantum di dalam draf RUU Pemilu.

Seharusnya, kata Andi Sinulingga, jika PDIP yakin bahwa Risma adalah tokoh yang hebat dan dicintai warga DKI Jakarta, maka gelaran Pilkada DKI bisa didorong lebih cepat.

“Biar publik bisa melihat lebih riil, apa hasilnya,” ujarnya.

Apalagi, sambung Andi, Risma hanya seorang petahana Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan yang selama ini terus di-framing tidak bisa bisa bekerja dan sebatas pandai merangkai kata. Artinya, jika memang PDIP yakin bisa mengalahkan Anies, maka seharusnya pilkada dipercepat.

“Jadi sekalian kita menguji lebih cepat. Bagaimana hasil dari gerakan besar membangun framing tersebut,” tutupnya.

Djarot sendiri menegaskan bahwa sikap partainya itu dilakukan bukan untuk menghambat Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan kepala daerah lainnya.

PDIP menekankan bahwa Indonesia masih menghadapi pandemi Covid-19 yang tidak dapat diprediksi kapan bisa diatasi. Sehingga pemerintah diminta memfokuskan untuk memperkuat penanganan Covid-19 dan pemulihan ekonomi.

Related

News 867367799302087361

Recent

Hot in week

Ebook

Koleksi Ribuan Ebook Indonesia Terbaik dan Terlengkap

Dapatkan koleksi ribuan e-book Indonesia terbaik dan terlengkap. Penting dimiliki Anda yang gemar membaca, menuntut ilmu,  dan senang menamb...

item