Ini 10 Fenomena Alam Langka yang Telah dan Akan Terjadi di Tahun 2021 (Bagian 1)

Naviri Magazine - Setiap tahun pasti ada fenomena alam yang terjadi di angkasa. Begitu juga dengan tahun 2021, ada sejumlah fenomena alam yang akan terjadi. Hal ini telah diprediksi oleh sejumlah ahli astronomi di dunia bahwa akan ada banyak fenomena alam yang bisa kita lihat. 

Kalau beruntung, kalian bisa melihatnya meski tanpa menggunakan alat bantu. Inilah 10 fenomena alam yang telah dan akan terlihat di tahun 2021.

Konjungsi Venus dan Jupiter - 11 Februari

Pada tanggal 11 Februari kemarin, ada 2 planet besar yang muncul di langit kita. Kedua planet tersebut adalah Venus dan Jupiter. Kedua planet ini muncul berupa 2 titik yang bersinar terang. 

Kedua planet besar ini muncul dan terlihat pada waktu matahari terbit. Waktunya sekitar 20 sampai 30 menit sebelum matahari terbit. Planet Venus dan Jupiter berada di posisi jauh dari matahari.

Merkuri, Jupiter, dan Saturnus - 9-10 Maret

Bisa melihat kemunculan sebuah planet dari tata surya saja merupakan momen keberuntungan yang sulit dilupakan. Coba bayangkan kalau yang muncul bukan cuma satu melainkan tiga planet sekaligus. 

Tepat di langit pagi, tiga planet dari tata surya menampakan diri. Mereka adalah Merkurius, Jupiter, dan Saturnus. Ketiga planet ini muncul dan membentuk hampir sejajar atau berada dalam satu garis lurus. Ketiga planet tersebut dapat dilihat tanpa menggunakan alat, dan yang paling terang nanti adalah Jupiter, dan yang nyalanya paling redup adalah Merkurius.

Blood Moon - 26 Mei

Jarang sekali momen gerhana bulan total bisa muncul dan kita bisa melihatnya dengan jelas. Apabila kalian belum pernah melihat seperti apa gerhana bulan total dan penasaran dengan penampakannya, kalian bisa menunggu pada tanggal 26 Mei. Di tanggal tersebut diperkirakan gerhana bulan total akan terjadi.

Gerhana bulan total ini terjadi pada saat Matahari, Bumi, dan Bulan berada pada satu garis lurus. Nantinya Matahari akan menyinari Bumi dan menghasillkan warna merah yang akan muncul di permukaan Bulan. Warna merah bisa semakin jelas tergantung dari jumlah debu yang ada di atmosfer Bumi. 

Wilayah Amerika Utara, Amerika Selatan bagian barat, Australia, dan Asia Tenggara mungkin bisa melihat fenomena ini dengan jelas. Jamnya sekitar 1:44 AM waktu Pasifik.

Gerhana Matahari Cincin - 10 Juni

Gerhana matahari cincin diperkirakan akan muncul pada tanggal 10 Juni. Yang disayangkan, tidak semua orang bisa melihat fenomena langka ini. Mereka yang tinggal di daerah Kanada, sebagian dari Greenland, dan Rusia yang bisa mendapatkan kesempatan untuk melihat proses terjadinya gerhana matahari ini.

Gerhana matahari cincin bisa terjadi ketika Bulan, Matahari, dan Bumi berada dalam satu garis lurus. Karena Bulan memiliki ukuran yang lebih kecil dari Matahari, maka ketika Matahari tertutup oleh Bulan, hanya sebagian dari Matahari yang masih bisa terlihat. Menghasilkan bentuk seperti cincin merah. Diperkirakan momen ini terjadi pada waktu 9:49 UT di Utara Kanada dan selesai di Rusia pada 11:33 UT.

Hujan Meteor Perseid - 12-13 Agustus

Sangat indah dan keren ketika melihat proses terjadinya hujan meteor di video dan juga gambar. Kalau mau menyaksikan fenomena hujan meteor tidak perlu melalui video lagi. Pada tanggal 12 sampai 13 Agustus nanti, para ahli astronomi telah memprediksi akan terjadi hujan meteor yang dinamakan hujan meteor perseid.

Pada saat hujan meteor terjadi, nantinya akan ada sekitar 60 bintang jatuh setiap jamnya. Kejadian ini bisa disaksikan pada malam hari ketika kondisi langit cerah. Kalian cukup perlu mencari spot yang tepat untuk menyaksikan proses terjadinya hujan meteor ini. Cari konstelasi bintang Perseus dan tunggu momen ini terjadi.

Baca lanjutannya: Ini 10 Fenomena Alam Langka yang Telah dan Akan Terjadi di Tahun 2021 (Bagian 2)