Kisah Ananda Krishnan, Miliarder yang Jadi Orang Terkaya Nomor Dua di Malaysia

Naviri Magazine - Nama lengkapnya Tatparanandam Ananda Krishnan. Dia lahir pada 1 April 1938 di Kuala Lumpur, Malaysia, dari orangtua asal Tamil, Srilanka. Dia mendapat pendidikan dasar hingga menengah atas di Kuala Lumpur, lalu kuliah di Harvard Business School, dan lulus pada 1964.

Lulus kuliah, karir pertama Ananda Krishnan adalah menjadi konsultan MAI Holdings Sdn Bhd., sebuah perusahaan perdagangan Malaysia. Dari situ, dia lalu membantu Exoil, perusahaan pengeboran minyak di berbagai negara. Setelah sekitar 30 tahun bekerja untuk perusahaan-perusahaan lain, Ananda Krishnan memutuskan untuk mendirikan perusahaan sendiri.

Pada 1990-an, Ananda Krishnan mendirikan Maxis Communications, yang menjadi perusahaan multimedia. Maxis Communications lalu tumbuh menjadi perusahaan induk yang mengoperasikan berbagai bidang bisnis lain, meliputi media, satelit, telekomunikasi, hingga minyak dan gas bumi. 

Bidang bisnis media ditangani oleh anak perusahaan bernama Astro, bidang satelit ditangani oleh MEASAT, minyak dan gas ditangani oleh Pexco, sedangkan bidang telekomunikasi ditangani oleh Maxis, Aircel, Axis, dan Srilanka Telecom.

Ananda Krishnan juga memiliki saham di Tanjong Umum Company Limited, perusahaan investasi induk dengan anak perusahaan yang terlibat dalam pembangkit listrik (Powertek), game (Pools Pan Malaysia), rekreasi (Tropical Islands, TGV Cinemas), dan properti (Maxis Tower).

Sebenarnya, Ananda Krishnan sosok yang tidak menyukai publikasi, dan menjauhi publisitas. Namun namanya banyak dibicarakan, khususnya di Malaysia, saat dia membantu mengatur konser Live Aid-nya Bob Geldof di pertengahan 1980-an. Kesuksesan konser itu pula yang kemudian membantunya menemukan banyak relasi saat dia membesarkan perusahaan multimedia.

Kini, seiring kesuksesan dalam bidang multimedia dan telekomunikasi, perusahaan Ananda Krishnan memiliki tiga satelit komunikasi yang mengelilingi bumi. Maxis Communications pun telah tumbuh menjadi perusahaan telepon seluler terbesar di Malaysia, bersaing dengan British Telecom, AT&T Corporation, Orange SA, Belgacom, Royal KPN NV, dan América Móvil. 

Maxis, salah satu anak perusahaannya yang bergerak di bidang telekomunikasi, memiliki lebih dari sepuluh juta pelanggan, dengan pangsa pasar sekitar 40 persen di Malaysia.

Kabar terakhir menyangkut Ananda Krishnan adalah terkait kerjasamanya dengan perusahaan India Sun Network, yang berencana memproduksi saluran televisi khusus untuk pasar India, terutama untuk orang-orang Tamil yang ada di negara-negara seperti Amerika Serikat dan Eropa Barat. 

Dalam bidang penyiaran televisi, Ananda Krishnan juga berencana untuk menyediakan layanan televisi berbasis web. Karenanya, dia membeli saham di TVB.com dan Shaw Brother.

Kini, selain dikenal sebagai orang terkaya nomor dua di Malaysia, Ananda Krishnan juga masuk dalam jajaran orang-orang terkaya di dunia, dengan kekayaan sebesar 9,7 miliar dollar.