Kisah Zong Qinghou, Pengusaha Minuman Terbesar dari Cina

Naviri Magazine - Zong Qinghou adalah pengusaha Cina yang mendirikan Hangzhou Wahaha Group, perusahaan minuman terkemuka di Cina. Dia lahir pada Oktober 1945, di Zhejiang, Hangzhou, Cina.

Sebagai anak yang tumbuh dalam keluarga berkekurangan, Zong Qinghou hanya sempat mendapatkan pendidikan sekolah menengah. Kenyataan itu cukup ironis, karena ibunya adalah seorang guru. 

Setelah lulus dari sekolahnya, Zong Qinghou bekerja di sebuah pabrik garam di daerah Zhoushan. Cukup lama dia di sana, sampai kemudian memutuskan pulang ke rumahnya di Hangzhou, pada 1979, bertepatan dengan masa pensiun ibunya.

Di Hangzhou, Zong Qinghou bekerja serabutan, apa adanya, karena tingkat pendidikannya yang rendah. Menyadari kenyataan itu, Zong Qinghou bertekad untuk meneruskan sekolahnya. Pada 1987, dia berkesempatan meneruskan sekolah hingga tingkatan SMA di Shangcheng.

Lulus sekolah, Zong Qinghou masih kesulitan mendapat pekerjaan. Akhirnya, dia bekerja sebagai penjual susu. Usaha itu berjalan dengan baik, sampai kemudian dia tidak hanya menjual susu, tapi juga minuman ringan bersoda, es, hingga alat tulis. Menyadari usahanya makin berkembang, dia meminjam uang pensiun ibunya untuk memperbesar usahanya. Lalu lahirlah Wahana, sebagai payung usaha Zong Qinghou.

Melalui Wahana, Zong Qinghou tidak hanya memproduksi susu serta minuman lain, tapi juga berperan sebagai distributor. Pada waktu itu, berbagai produk minumannya menggunakan merek Wahana. 

Pelan namun pasti, wilayah perdagangannya mulai meluas dan terus meluas di Cina. Karena hal itu pula, Zong Qinghou kemudian mendapatkan kepercayaan dari perusahaan Danone untuk mendistribusikan produk-produk Danone di wilayah Cina.

Zong Qinghou seorang pekerja keras, bahkan workaholic. Kerja samanya dengan Danone kemudian berkembang dengan didirikannya perusahaan patungan antara Wahana dan Danone. 

Perusahaan Danone menyerahkan investasi sebesar 70 juta dollar, dan perjanjian dagang itu ditandatangani pada 29 Februari 1996. Dalam perjanjian itu, perusahaan Danone mendapat hak untuk menjual dan mendistribusikan produk-produk dengan merek Wahana di luar wilayah Cina. 

Kerja sama itu berlangsung bertahun-tahun, sampai kemudian terpaksa berakhir pada 2007, karena adanya perselisihan di antara dua pihak. Pada 5 Juni 2007, Zong Qinghou mengundurkan diri dari usaha patungannya dengan Danone. Meski begitu, Zong Qinghou telah tumbuh menjadi pengusaha besar di Cina, bahkan telah mulai meluaskan bisnisnya hingga ke Amerika Serikat.

Terlepas dari hal itu, Zong Qinghou kini telah menjadi pengusaha berpengaruh, bahkan menjabat sebagai delegasi di Kongres Rakyat Nasional Cina sejak tahun 2002. Namanya juga masuk dalam jajaran orang-orang terkaya di dunia, karena memiliki kekayaan mencapai 10,3 miliar dollar. Dia menikah dengan Shi Youzhen, dan memiliki seorang putri bernama Kelly Zong.