Azyumardi Azra: Israel Semena-mena Karena Negara Tetangga Palestina Tidak Menghalangi


Naviri Magazine - Cendikiawan muslim Indonesia, Azyumardi Azra mengatakan, tindakan agresi militer Israel terhadap Palestina terjadi karena tidak ada negara yang menghalangi.

Analisa Azyumardi Azra, negara-negara di Timur Tengah, yang merupakan tetangga Israel maupun negara-negara yang memiliki hubungan diplomatik maupun hubungan dagang, tidak mampu bertindak tegas pada Israel.
 
“Kenapa Israel semena-mena? Karena memang tidak ada yang menghalangi. Negara-negara tetangganya tidak ada satupun yang membela (Palestina), walaupun mereka sebangsa dengan bangsa Palestina,” ucap Azyumardi saat menjadi pembicara Webinar Kebangsaan bertema “Dukungan Indonesia untuk Palestina” yang digagas Partai Keadilan Sejahtera.

Mantan Rektor Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta itu menambahkan, negara tetangga yang memiliki hubungan diplomatik dengan Israel harus tegas, salah satunya memutuskan hubungan dagang atau membekukan hubunga diplomatik dengan Israel.

“Jadi, jangan cuma yang kita lihat sekarang ini negara-megara itu hanya gertakan-gertakan dan retorik saja, bluffing (menggertak) saja, tapi tidak ada yang konflik, jadi susah,” katanya.

Menurut Azyumardi, posisi negara tetangga Israel yang memiliki hubungan diplomatik dengan Israel berbeda dengan Indonesia.

Perbedaannya, selama ini Indonesia tidak memiliki keterikatan diplomatik dengan negara Israel.

“Indonesia tidak punya hubungan diplomatik dan hubungan dagang dengan Israel. Jadi lebih susah posisinya. Oleh karena itu, bangsa Palestina mau diselamatkan, maka bangsa Israel dan tetangga Palestina harus bertindak tegas,” ujarnya.

Dia teringat dengan pernyataan mantan Presiden Palestina, Yasser Arafat yang mengatakan bahwa Palestina dihancurkan bukan hanya dengan Israel, tapi juga dengan bangsanya sendiri.

“Jadi jangan cuma berhenti dengan bluffing, banyak negara itu untuk kepentingan politiknya sendiri, di Timur Tengah itu banyaknya bluffing dan gertakan saja,” ucap Azyumardi.

Webinar kebangsaan itu dibuka Presiden PKS Ahmad Syaikhu yang menjadi pembicara kunci. Selain Azyumardi, tokoh lain yang sebagai pembicara adalah Wakil Duta Besar Palestina untuk RI Ahmad Metani, tokoh nasional Rachmawati Soekarnoputri, Wakil Ketua MPR RI Arsul Sani, Ketua Umum DDII Adian Husaini.

Lalu, Wakil Ketua Umum DPP Partai Golkar Ahmad Doli Kurnia, Wakil Ketua Umum DPP PKB Luluk Nur Hamidah, Ketua DPP Permabudhi Prof. Philip K. Wijaya, tokoh Tionghoa Indonesia Lieus Sungkarisma, Kepala Bakomstra DPP Partai Demokrat Herzaky Mahendra Putra, dan Wakil Ketua MPR RI yang juga Wakil Ketua Mejelis Syuro PKS Hidayat Nur Wahid.

Related

News 5054647088967532792

Recent

Hot in week

Ebook

Koleksi Ribuan Ebook Indonesia Terbaik dan Terlengkap

Dapatkan koleksi ribuan e-book Indonesia terbaik dan terlengkap. Penting dimiliki Anda yang gemar membaca, menuntut ilmu,  dan senang menamb...

item